Garap Proyek Ini, Waskita Karya (WSKT) Perkuat Modal Anak Usaha Rp36 Miliar
EmitenNews.com - Waskita Karya (WSKT) meningkatkan modal anak usaha yaitu Jasamarga Jogja Bawen (JJB) Rp36 miliar. Waskita Karya sebagai induk usaha mengambil bagian secara tunai sejumlah Rp4,5 miliar.
Menyusul transaksi itu, modal ditempatkan, dan disetor sebagai berikat. Modal dasar JJB menjadi Rp148 miliar atau 148 ribu lembar dengan nominal Rp1 juta per saham. Pemegang saham JJB meliput Jasa Marga (JSMR) 43.800 lembar dengan nominal Rp43,8 miliar alias 60 persen. Adhi Karya (ADHI) 9.125 lembar dengan nominal Rp9,12 miliar alias 12,5 persen.
Lalu, PT Pembangunan Perumahan (PTPP) 9.125 lembar dengan nominal Rp9,12 miliar alias 12,5 persen. Kemudian, Waskita Karya (WSKT) 9.125 lembar dengan nominal Rp9,12 miliar atau 12,5 peran, dan PT Brantas Abipraya 1.825 lembar dengan nominal Rp1,82 miliar atau 2,5 persen. So, modal ditempatkan dan disetor JBB menjadi Rp73 miliar atau 73 ribu lembar.
Transaksi itu, untuk mencukupi kebutuhan pendanaan, operasional, memenuhi kewajiban JJB kepada pihak lain, dan kegiatan JJB menyusul pengusahaan Jalan Tol Ruas Yogyakarta-Bawen. ”Transaksi itu, kami harap JJB bisa memaksimalkan kinerja, memberi nilai tambah bagi perseroan, dan pemegang saham JJB,” tulis manajemen Waskita Karya, seperti dilansir Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (1/12).
Pengusahaan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen meliputi pendanaan, perencanaan teknik, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian, pemeliharaan, dan menjalankan aktivitas jalan tol atau usaha lain sesuai ketentuan, dan perundangan berlaku. Transaksi bersifat afiliasi karena perseroan mempunyai saham pada JJB sebanyak 12,5 persen. (*)
Related News
Giliran John Simon Serok Saham Bank CIMB Niaga (BNGA) Rp2.140 /Lembar
Adaro Energy (ADRO) Tebar Sisa Dividen USD400 Juta, Ini Jadwalnya
Drop 726 Persen, Produsen Antimo (PEHA) Maret 2024 Tekor Rp29 Miliar
Tumbuh 39 Persen, Alam Sutera (ASRI) Maret 2024 Serok Laba Rp42 Miliar
Genjot Kredit, Buana Finance (BBLD) Ngutang Bank Jago Rp50 Miliar
Susut 38 Persen, Laba Mandala (MFIN) Maret 2024 Sisa Rp91 Miliar