EmitenNews.com - PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) membukukan laba bersih sebesar Rp580,41 miliar pada tahun 2023, atau naik 36,4 persen dibanding tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp425,2 miliar.  


Merujuk data laporan keuangan tahun 2023 telah audit emiten produsen makanan dan minuman ringan milik Sudhamek AWS yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (1/3/2024).


Seiring dengan itu, laba per saham dasar turut terdongkrak ke level Rp15,78 per lembar pada akhir tahun 2023. Sedangkan di akhir tahun 2022 berada di level Rp11,64 per helai.


Penjualan Garudafood sepanjang tahun 2023 mencapai Rp10,543 triliun. Hasil itu hanya tumbuh 0,31 persen dibanding tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp10,51 triliun.


Menariknya, perseroan dapat menekan beban pokok penjualan sedalam 2,3 persen secara tahunan menjadi Rp7,67 triliun.


Alhasil, laba kotor terkerek 8,1 persen secara tahunan menjadi Rp2,873 triliun.


Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 11,4 persen secara tahunan menjadi Rp3,518 triliun pada tahun 2023. Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 16,6 persen secara tahunan menjadi Rp3,909 \triliun pada tahun 2023.(*)