EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir pekan lalu menguat 0,889 persen menjadi 6.879. Itu terjadi setelah secara teknikal IHSG membentuk upper shadow cukup panjang pada preclose perdagangan Jumat, 21 Juni 2024.

Kondisi tersebut menjadi indikasi ada potensi tekanan jual cukup signifikan pada saat preclose. Oleh karena itu, melanjutkan perdagangan hari ini, Senin, 24 Juni 2024, IHSG akan bergerak sideaways pada rentang support 6.850, dan resistence 6.900.

IHSG kembali melanjutkan rebound, didorong penguatan signifikan sejumlah sektor. Terutama sektor infrastruktur menguat 2,84 persen. Penguatan IHSG ditopang respons positif pasar atas sejumlah komentar optimistis Bank Indonesia mengenai nilai tukar rupiah.

Hingga Jumat, 21 Juni 2024, nilai tukar rupiah berhasil menguat ke level Rp16.465, turun dari level sebelumnya di kisaran Rp16.489. Penguatan itu, mencerminkan keyakinan investor terhadap fundamental perekonomian Indonesia.

Pekan depan, pasar global akan menantikan rilis data Ifo Business Climate Jerman edisi Juni dijadwalkan rilis pada Senin, 24 Juni 2024. Diperkirakan terjadi peningkatan ke level 93.00 dari level sebelumnya 89.30.

Proyeksi kenaikan itu, menunjukkan lonjakan optimisme, dan kepercayaan investor terhadap stabilitas ekonomi. "Top picks Senin (24/6) meliputi ADRO, INCO, BBRI, EMTK, TLKM, dan SMRA," tulis Research Phintraco Sekuritas di kutip, Senin, 24 Juni 2024.