EmitenNews.com - IHSG pada perdagangan Rabu 8 Juni 2022 ditutup menguat 0,73% pada level 7193.
Penguatan IHSG antara lain didorong saham sektor teknologi yang mengkontribusikan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor transportasi mengalami koreksi terbesar. Investor asing net buy Rp561,33 miliar.
Waterfront Sekuritas memprediksi pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7150/7120 dan resistance 7235/7270. Saham unggulannya adalah BMRI, BBNI, BBCA, BBRI, ADMR, PGAS, UNVR, PTPP, dan WIKA.
Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat kekhawatiran investor akan potensi perlambatan ekonomi. Investor juga mencermati perkembangan pasar obligasi.
Menurut analis Waterfront, Ratna Lim, kecemasan tersebut timbul setelah adanya beberapa perkembangan prospek kinerja dari beberapa perusahaan besar serta indikasi ekonomi AS melambat.
Seiring dengan potensi kenaikan suku bunga The Fed lebih lanjut, kekhawatiran akan perlambatan ekonomi dan laba emiten akan menjadi sentimen negatif bagi saham. Yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun kembali mengalami kenaikan di atas level 3%. Harga
minyak mentah menguat di atas level USD 120/barel, yang semakin mendorong kekhawatiran akan inflasi.(fj)
Related News

IHSG Melesat 0,72 Persen, Saham Teknologi Jadi Bintang Hari Ini

Bantuan Pangan Beras Mulai Disalurkan ke 18,27 Juta Keluarga

ACWA Power, Danantara dan Pertamina Garap 3 Proyek Senilai USD10M

IHSG Naik 0,53 Persen di Sesi I, Cek Saham Pendorongnya

Hingga Juni KUR Sudah Terkucur Rp133 Triliun ke 2 Juta UMKM

Tarif Deal! IHSG Tancap Gas