EmitenNews.com—Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan ini diproyeksikan mengalami penurunan terbatas dan kembali rebound. Investor dapat mencermati saham BBRI, TBIG, ICBP dan SMGR. 


Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar mengatakan, secara teknikal pergerakan indeks berpotensi mengalami penurunan relatif terbatas dan rawan rebound dari candle evening star dan stochastic di area netral.


“Trend Bullish, selama di atas 7.148. IHSG closing di bawah 5 day MA (7.265). Indikator MACD bullish, Stochastic crossover down, break down pola bullish channel, candle lower low. Selama di atas support 7.148, IHSG masih berpeluang bullish, target 7.070 (DONE), 7.130 (DONE)- 7.175 (DONE) - 7.218 (DONE)/7.258/ 7.312 (DONE/ 7.355 (DONE)/7.398. Dominan power Buy. Range breakout berada di 7.148 - 7.377,” jelas Andri dalam risetnya, Senin (19/9).


Level resistance indeks pada perdagangan hari ini berada di 7.195/7.221/7.265/7.308, sementara level support berada di 7.148/7.116/7.073/7.015, dengan perkiraan range 7.110 - 7.220. 


Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menambahkan, Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 0,45%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun 0,72%, sementara indeks Nasdaq terkoreksi 0,90%. Sementara bursa Eropa mencatat pelemahan seperti DAX Performance Index dan CAC 40 yang masing-masing terkoreksi 1,66% dan 1,31%.


Kemudian, bursa regional Asia Pasifik mencatat koreksi. Investor mencermati data perekonomian AS seperti produksi industri (industrial production) untuk Agustus 2022 turun 0,2% MoM, di bawah ekspektasi. SSE Composite Index dan Shenzhen Index turun signifikan masing-masing sebesar 2,30%. IHSG juga mengalami penurunan ke level 7.168,87 atau mengalami penurunan 1,87%.


Investor dapat mencermati saham BBRI dengan rekomendasi BUY 4.460 - 4.500 target 4.560/4.600 stop loss di bawah 4.350. Kemudian saham TBIG direkomendasikan BUY 2.720-2.750 target 2.800/2.870 stop loss di bawah 2.620.


Selanjutnya saham ICBP dengan strategi investasi BUY IF BREAK 8.650 target 8.775/8.900 stop loss di bawah 8.350 dan saham SMGR direkomendasikan SPECULATIVE BUY target 6.950/7.000 stop loss di bawah 6.500.