IHSG Ditutup Melesat 1,08 Persen, Cek Saham dan Sektor Pendorongnya
Ilustrasi: Screen pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI)
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (14/8). IHSG naik 79,40 poin atau 1,08% ke level 7.436,03 di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 16,93 miliar saham dengan total nilai Rp 10,48 triliun.
Sebanyak 333 saham naik, 241 saham turun dan 220 saham stagnan.
Sepuluh indeks sektoral menguat, menopang kenaikan IHSG. Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah sektor barang konsumen non primer yang naik 3,42%, sektor infrastruktur naik 1,51% dan sektor barang baku yang naik 1,27%.
Sedangkan satu indeks sektoral tergelincir ke zona merah yakni sektor properti yang turun 0,25%.
Top Gainers LQ45 hari ini adalah PT Barito Pacific Tbk (BRPT) (7,14%), PT Indosat Tbk (ISAT) (5,00%), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) (3,70%)
Top Losers LQ45 hari ini adalah PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (-2,24%), PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) (-1,74%), dan PT Bukalapal.com Tbk (BUKA) (-1,60%).
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya MSIN sebesar Rp1.030 menjadi Rp5.150 per lembar dan ISAT sebesar Rp550 menjadi Rp11.550 per lembar serta BREN sebesar Rp400 menjadi Rp8.800 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp600 menjadi Rp41.275 per lembar dan ITMG sebesar Rp600 menjadi Rp26.225 per lembar serta DUTI sebesar Rp160 menjadi Rp3.960 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BSBK sebanyak 61.371 kali senilai Rp40,9 miliar kemudian WIKA sebanyak 51.227 kali senilai Rp320,9 miliar dan BBRI sebanyak 38.457 kali senilai Rp1,26 triliun.
Related News
OJK dan Satgas PASTI Luncurkan Penanganan Penipuan Transaksi Keuangan
Transcoal (TCPI) Siapkan Capex Rp700M di 2025, Ini Peruntukannya
Wika Beton (WTON) Raih Penghargaan Ini di SNI Award 2024
Emiten Hermanto Tanoko (CLEO) Kuartal III Catat Laba Naik 61 Persen
Asahimas (AMFG) Pasang Strategi Ini Hadapi Fluktuasi Mata Uang
Berau Coal (BRAU) Perpanjang Tender Sukarela, Cek Detailnya