EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di  Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan hari ini Jumat (14/2) naik 0,38% atau 24,89 poin ke level 6.638,45.

IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 6.609 hingga batas atas pada level 6.679 setelah dibuka pada level 6.613.

Penguatan IHSG didorong kenaikan 10 indeks sektor. Hanya satu indeks sektor yang turun yaitu sektor kesehatan terkoreksi 0,58%.

Sedangkan sektor yang naik adalah, sektor transportasi naik 1,71%, sektor properti dan real estate menguat 1,19%, sektor perindustrian bertambah 1,15%, sektor barang baku naik 1,08%. 

Kemudian sektor teknologi naik 0,90%, sektor energi naik 0,84%, sektor keuangan naik 0,60% dan sektor barang konsumer non primer naik 0,37%, sektor infrastruktur naik 0,22% lalu sektor barang konsumer primer naik 0,75%.

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 14,56 miliar dengan nilai transaksi Rp 14,51 triliun. Sebanyak 304 saham yang menguat, 242 saham yang melemah dan 244 saham yang stagnan.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya DCII sebesar Rp1.300 menjadi Rp47.000 per lembar dan PANI sebesar Rp1.075 menjadi Rp13.275 per lembar serta UNTR sebesar Rp550 menjadi Rp25.050 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp2.050 menjadi Rp35.500 per lembar dan SONA sebesar Rp300 menjadi Rp4.360 per lembar serta PACK sebesar Rp270 menjadi Rp2.430 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya AWAN sebanyak 160.331 kali senilai Rp25,1 miliar kemudian BBRI sebanyak 93.888 kali senilai Rp2,05 triliun dan PSAB sebanyak 36.243 kali senilai Rp65,06 miliar.

Top gainers di LQ45 hingga penutupan hari ini, Semen Indonesia Tbk (SGMR) Rp 5,28% ke Rp 2.790 per saham, Bank Jago Tbk (ARTO) 4,92% ke Rp 1.920 per saham dan Telkom Indonesia Tbk (TLKM) 4,55% ke Rp 2.530 per saham

Sementara Top Losers di LQ45, Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 6,56% ke Rp 1.210 per saham,  Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) 4,81% ke Rp 1.980 per saham dan Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 3,26% ke Rp 3.860 per saham.