EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Jumat (27/12) dengan pelemahan sebesar 29,17 poin atau 0,41% ke level 7.036,57. Pelemahan ini diiringi oleh pergerakan campuran di berbagai sektor, meski beberapa sektor berhasil mencatatkan penguatan.

IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 7.024 hingga batas atas pada level 7.100 setelah dibuka pada level 7.065.

Sebanyak 322 saham mengalami kenaikan, 251 saham melemah, dan 222 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 33,79 miliar saham dengan total nilai transaksi sebesar Rp11,78 triliun.

Dari 11 sektor di bursa, tujuh sektor ditutup menguat, dengan sektor transportasi mencatatkan kenaikan tertinggi sebesar 1,17%. Sektor kesehatan dan properti juga mencatatkan penguatan masing-masing sebesar 1,01% dan 0,77%.

Namun, empat sektor lainnya mengalami pelemahan, dipimpin oleh sektor teknologi yang anjlok 2,42%. Sektor barang baku dan sektor keuangan masing-masing turun tipis sebesar 0,09% dan 0,07%.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya MKPI sebesar Rp875 menjadi Rp24.875 per lembar dan ITMG sebesar Rp550 menjadi Rp25.850 per lembar serta AADI sebesar Rp450 menjadi Rp8.175 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp1.250 menjadi Rp36.900 per lembar dan AMMN sebesar Rp575 menjadi Rp8.275 per lembar serta MLPT sebesar Rp350 menjadi Rp18.650 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya AWAN sebanyak 47.814 kali senilai Rp4,27 miliar kemudian BBRI sebanyak 41.250 kali senilai Rp587 miliar dan GOTO sebanyak 33.432 kali senilai Rp385,3 miliar.

Saham-saham yang mencatatkan kenaikan tertinggi di indeks LQ45 meliputi:

  • PT Aneka Tambang Tbk (ANTM): naik 6,27%.
  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR): menguat 3,37%.
  • PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS): bertambah 2,91%.

Di sisi lain, beberapa saham tertekan cukup dalam, antara lain:

  • PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO): melemah signifikan 7,35%.
  • PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN): turun 6,50%.
  • PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI): terkoreksi 4,26%.

Meskipun sektor transportasi dan kesehatan menjadi penopang utama, pelemahan tajam di sektor teknologi memberi tekanan besar pada IHSG hari ini. Meski begitu, optimisme pasar tetap terlihat dari volume transaksi yang cukup besar, mencerminkan minat investor terhadap peluang di tengah pergerakan pasar yang volatil.