IHSG Drop 0,75% di Sesi I, Sektor Properti Jadi Penekan Terbesar
Lantai perdagangan saham di BEI.
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi pertama Selasa (25/11/2025) dengan koreksi sebesar 0,75% atau 64,43 poin ke level 8.505,82.
Tekanan jual terjadi di sebagian besar sektor. Enam indeks sektoral tergelincir, dengan penurunan terdalam tercatat pada: IDX-Property: -2,48%, IDX-Non Cyclical: -0.53% dan IDX-Basic Materials: -0,36%
Aktivitas transaksi terpantau cukup ramai. Total volume perdagangan mencapai 33,19 miliar saham, dengan nilai transaksi Rp16,7 triliun. Sebanyak 285 saham menguat, 352 saham melemah, dan 170 saham stagnan.
Beberapa saham yang mencatat kenaikan harga signifikan antara lain:
-
SINI naik Rp800 ke Rp10.000 per saham
-
MPRO melonjak Rp750 ke Rp9.500 per saham
-
SRAJ menguat Rp725 ke Rp14.825 per saham
Saham-saham yang terkoreksi cukup dalam di sesi I meliputi:
-
RISE turun Rp2.100 ke Rp11.900 per saham
-
IBST melemah Rp460 ke Rp4.740 per saham
-
JSPT terkoreksi Rp430 ke Rp3.790 per saham
Tiga saham yang paling aktif diperdagangkan siang ini adalah:
-
BUMI sebanyak 128.868 kali, nilai transaksi Rp2,4 triliun
-
DOOH sebanyak 52.840 kali, senilai Rp216 miliar
-
BRMS sebanyak 41.241 kali, senilai Rp470 miliar
Di jajaran saham unggulan, top losers LQ45 terdiri dari:
-
TLKM turun 3,24% ke Rp3.580
Related News
Fatwa Baru MUI: Rumah Ditinggali Tak Layak Dikenai Pajak Berulang
Tiga Saham Terbang Disorot BEI, Dua Langsung Nyungsep Satunya Ngegas
Wall Street Perkasa, IHSG Makin Menyala
Aksi Beli Dominan, IHSG Jajal Level Psikologis 8.600
IHSG Terus Melaju, Gulung Saham BRPT, MEDC, dan BWPT
IHSG Melejit 1,85% di Awal Pekan, Saham-Saham Ini Meledak!





