EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semakin kuat hingga akhir sesi pertama perdagangan Rabu (4/12). Pada pukul 12.00 WIB, IHSG ditutup menguat 107,502 poin atau 1,49% ke level 7.303,519 di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Penguatan ini didukung oleh mayoritas indeks sektoral, dengan sektor barang baku mencatatkan lonjakan tertinggi sebesar 2,77%.

Sektor infrastruktur menyusul dengan kenaikan 1,55%, diikuti sektor energi yang naik 1,1%, sektor barang konsumen primer menguat 1,04%, dan sektor kesehatan naik 0,94%. Sektor lainnya yang juga menunjukkan penguatan adalah sektor perindustrian (+0,82%), sektor keuangan (+0,62%), sektor transportasi dan logistik (+0,5%), sektor properti dan real estate (+0,46%), serta sektor barang konsumen non-primer (+0,01%). Satu-satunya sektor yang melemah adalah sektor teknologi, yang turun 0,32%.

Total volume perdagangan di bursa mencapai 11,37 miliar saham dengan nilai transaksi Rp5,64 triliun. Sebanyak 369 saham mencatatkan kenaikan harga, sementara 200 saham turun, dan 215 saham stagnan.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya PTRO sebesar Rp1.125 menjadi Rp22.825 per lembar dan SONA sebesar Rp525 menjadi Rp5.950 per lembar serta KARW sebesar Rp475 menjadi Rp6.900 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya MKPI sebesar Rp575 menjadi Rp25.000 per lembar dan DSSA sebesar Rp350 menjadi Rp38.850 per lembar serta JIHD sebesar Rp320 menjadi Rp1.690 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya AWAN sebanyak 99.814 kali senilai Rp4,99 miliar kemudian BSBK sebanyak 33.352 kali senilai Rp18,7 miliar dan BBRI sebanyak 31.167 kali senilai Rp914,1 miliar.

Top Gainers LQ45 adalah PT Barito Pacific Tbk (BRPT): +5,78%, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO): +5,21%, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO): +4,56%.

Top Losers LQ45 adalah PT Bukalapak.com Tbk (BUKA): -2,4%, PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO): -2,12%, dan PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA): -1,79%.