IHSG Naik Tipis di Sesi I, Sektor Infrastruktur Jadi Motor Utama

Lantai perdagangan saham di BEI.
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat tipis di akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (29/7), setelah sempat bergerak fluktuatif sejak pembukaan pagi tadi.
IHSG ditutup naik 9,49 poin atau 0,12% ke level 7.624,256 pada penutupan sesi pertama. Indeks sempat bergerak liar di rentang 7.565 (batas bawah) hingga 7.641 (batas atas), setelah dibuka pada 7.614.
Penguatan IHSG kali ini ditopang sejumlah sektor, dengan IDX Sektor Infrastruktur mencatat lonjakan tertinggi sebesar 1,11%, menjadi bintang utama di sesi pertama.
Kemudian, IDX Sektor Barang Baku naik 0,82%, IDX Sektor Keuangan naik 0,55%, dan IDX Sektor Barang Konsumen Primer menguat 0,42% dan IDX Sektor Teknologi naik 0,33% dan IDX Sektor Energi menguat 0,16%.
Sementara itu, IDX Sektor Perindustrian menjadi sektor dengan pelemahan terdalam setelah anjlok 0,42% di akhir sesi pertama ini.
Total volume pada perdagangan sesi pertama mencapai 16,07 miliar dengan nilai transaksi senilai Rp 6,95 triliun. Sebanyak 262 saham naik harga, 330 turun dan 207 stagnan.
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya SMMA sebesar Rp1.600 menjadi Rp23.100 per lembar dan DSSA sebesar Rp850 menjadi Rp66.750 per lembar serta MLPT sebesar Rp725 menjadi Rp33.100 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya BYAN sebesar Rp225 menjadi Rp18.800 per lembar dan INKP sebesar Rp200 menjadi Rp6.600 per lembar serta TCPI sebesar Rp150 menjadi Rp5.875 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya CDIA sebanyak 37.146 kali senilai Rp263,8 miliar kemudian BUVA sebanyak 36.751 kali senilai Rp178,9 miliar dan BRPT sebanyak 28.084 kali senilai Rp436,4 miliar.
Top gainers LQ45 siang ini, Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 5,67%, AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 2,65% dan Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) naik 2,12%
SedangkanTop losers LQ45 siang ini, Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) turun 3,9%, Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun 2,94% dan Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 1,69%.
Related News

IHSG Ditutup Menguat Tipis, Dua Sektor Penopang Utama

Global Mendukung, IHSG Lanjutkan Tradisi Positif

Konsisten Menguat, IHSG Menuju Level 7.670

Penguatan IHSG Terbatas, Koleksi Saham MEDC, MYOR, dan PTRO

IHSG Ditutup Melambung 0,94 Persen, 10 Sektor Pendorongnya

Mobilitas Penumpang 5 Tahun ke Depan Ditaksir Tumbuh 10.6 Persen