EmitenNews.com - Indonesia Investment Authority (INA), ESR Group, dan MC Urban Development Indonesia (MCUDI), perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki Mitsubishi Corporation yang bergerak di bidang pengembangan real estat, pekan lalu mengumumkan kemitraan strategis, yang diresmikan dengan penandatanganan dokumen transaksi.


Ini menandai tonggak pertama menuju kolaborasi jangka panjang yang lebih luas yang ditujukan untuk membuka potensi besar investasi dalam pengembangan fasilitas pergudangan modern di Indonesia. Usaha ini berinvestasi di tiga taman logistik modern yang berlokasi strategis, dikembangkan, dan dikelola oleh ESR dan para mitra sedang menjajaki komitmen untuk investasi bersama tambahan di sektor ini.


Usaha ini menandakan investasi pertama INA di kelas aset real estat dan pengembangan logistik pertama MCUDI di Indonesia, menggambarkan daya tarik pasar real estat dan logistik Indonesia yang sedang berkembang dan prospek pertumbuhannya di masa depan.


"Kami menyadari potensi pasar logistik sangat besar. Terutama didorong oleh pertumbuhan kuat dari industri e-commerce, third-party logistic (3PL) dan otomotif di kawasan Asia Tenggara," kata Direktur INA, RIdha Wirakusumah.


Sektor-sektor ini berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan pasar, masing-masing dengan persyaratan dan permintaan unik untuk ruang penyimpanan dan distribusi.


Ridha menyebut saat ini, pasar pergudangan Indonesia sekitar 29 juta m2, dengan pergudangan modern hanya mencakup sekitar 8% dari total pasar. Sedangkan pasokan gudang modern di Indonesia sekitar 2,7 juta m2 dengan tingkat penyerapan yang sehat dan perkiraan pertumbuhan tahunan sebesar 300 ribu meter persegi.


Karenanya kolaborasi ini dimaksudkan untuk memanfaatkan peluang ini untuk berinvestasi dalam aset gudang modern dan mendapatkan pangsa besar dari pasar yang berkembang ini.


Ketiga aset yang diinvestasikan kemitraan ini memiliki lokasi strategis di Cikarang dan Karawang. Aset Cikarang (Cikarang I Logistics Park dan Cikarang II Logistics Park) terletak di zona industri utama: Greenland International Industrial Center (GIIC) dan Kawasan Industri Terpadu Indonesia China (KITIC), dengan perkiraan penyelesaian masing-masing pada bulan Mei dan Juni 2023.


Pusat industri dan bisnis ini menawarkan konektivitas yang sangat baik. Selain itu, aset Karawang (Karawang I Logistics Park) berlokasi di Kawasan Industri Suryacipta, sebuah kawasan industri yang berkembang di Koridor Timur Jakarta. Lokasi utamanya, dekat Jakarta dan jaringan transportasi utama, memposisikannya dengan baik untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan dan distribusi bisnis. Konstruksi akan dimulai pada Juni 2023.


Dengan hampir 70 perusahaan terafiliasi di Indonesia, MCUDI membawa banyak pengalaman dalam bisnis pengembangan gudang dari Jepang, AS, dan wilayah lainnya. Kolaborasi ini bertujuan untuk memanfaatkan jaringan dan keahlian MCUDI yang luas untuk lebih mengembangkan pasar pergudangan di Indonesia.(*)