Incar Rp103 M, Pemilik Merk MUTU International Gelar Book Building Rp105-110 per Saham
EmitenNews.com - Perusahaan Jasa Pengujian, Inspeksi dan Sertifikasi PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU) atau MUTU International akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) sebanyak 942.857.200 saham baru setara 30 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh pada nilai nominal Rp25 per lembar.
Dalam prospektus e-IPO yang diterbitkan Rabu (12/7) disebutkan bahwa pemegang merek Mutu International tersebut mulai melakukan penawaran awal atau book building pada hari ini 12 hingga 24 Juli 2023 dikisaran harga Rp105 - 110 per saham. Sehingga dana yang diincar dari IPO ini sektar Rp99 miliar hingga Rp103,7 miliar.
Bertindak sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM)
Bersamaan dengan Penawaran Umum ini, MUTU juga menerbitkan sebanyak 235.714.300 Waran Seri I yang menyertai penerbitan Saham Baru atau 10,71% dari modal ditempatkan dan disetor sebelum Penawaran Umum Perdana Saham.
Setiap pemegang 4 (empat) saham yang namanya tercatat dalam DPS Penjatahan akan memperoleh 1 Waran Seri I atau rasio 4:1 saham dengan harga pelaksanaan Rp324 pada nilai nominal Rp25. Dari hasil penerbitan waran ini perseroan akan meraup dana sebesar Rp76,371 miliar.
Rencananya, 66 persen dana hasil IPO untuk belanja modal guna pengembangan laboratorium di Sumatra, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi dan ditargetkan akan mulai dilaksanakan pada tahun 2023.
Sedangkan sisanya, sebesar 34 persen dana IPO untuk modal kerja yang mencakup biaya pengadaan bahan baku, biaya operasional, biaya pemasaran, dan biaya umum & administrasi.
Alokasi dana tersebut guna menunjang operasional Perseroan, baik di pasar yang ada saat ini maupun di pasar yang baru, termasuk peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia sesuai dengan 3 fokus strategi, yaitu Green Economy, Shariah Economy dan Digital Economy.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal I 2023, perseroan membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp8,156 miliar dari hasil pendapatan senilai Rp59,417 miliar.
Adapun perkiraan pelaksanaan IPO sebagai berikut
Masa Penawaran Awal : 12 - 24 Juli 2023
Related News
Pendapatan Turun, Maret 2024 Rugi BUVA Bengkak 747 Persen
Periksa! Ini Jadwal Dividen Garudafood (GOOD) Rp331 Miliar
Tumbuh 195 Persen, Laba Charoen (CPIN) Maret 2024 Sentuh Rp711 Miliar
Penjualan Susut, Laba FILM Maret 2024 Menanjak 59 Persen
Surplus 37 Persen, ADMR Maret 2024 Kemas Laba USD116 Juta
Meroket 678 Persen, Kuartal I-2024 CNMA Raup Laba Rp141 Miliar