Indeks Diramal Menguat, Analis Isyaratkan Investor Cermati Kondisi Perekonomian

EmitenNews.com—Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan kemarin, Rabu (29/6) terkoreksi lagi 54,10 poin atau 0,77% ke level 6.942.341.
Total perdagangan di BEI hingga penutupan sore hari ini mencapai 18,42 miliar saham dengan total nilai transaksi Rp 11,48 triliun. Sebanyak 356 saham yang melemah, 189 saham yang menguat dan 141 saham yang stagnan.
William Surya Wijaya CEO Yugen Sekuritas dalam riset hariannya Rabu (29/6/2022) mengatakan IHSG masih bakal bergerak pada range support diblevel 6921 dan resistance ada di 7074.
Mengakhiri perdagangan pada bulan keenam tahun 2022 sekaligus paruh pertama di tahun 2022, dimana jelang rilis data perekonomian inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil, serta terdapat rilis data perekonomian terkait kunjungan wisatawan yang diperkirakan akan meningkat, menjadi faktor penunjang sentimen baik bagi pola gerak IHSG saat ini, hari ini IHSG diperkirakan akan menguat.
Saham pilihan kali ini adalah Bumi Serpong Damai (BSDE), Kalbe Farma (KLBF), Unilever Indonesia (UNVR), Indofood (INDF), HM Sampoerna (HMSP), bank BCA (BBCA), Bank Ina Perdana (BINA) dan Pakuwon Jati (PWON).
Related News

IHSG Ditutup Melonjak 1,03 Persen Usai BI Pangkas Suku Bunga

Legislator Sorot Pengalihan 44 Persen Anggaran Pendidikan ke MBG

Pertamina NRE Mulai Nikmati Hasil Caplok Perusahaan Energi Filipina

BI Kembali Turunkan BI-Rate Jadi 5 Persen

Didorong Seluruh Sektor, IHSG Naik 0,49 Persen di Sesi I

Menteri UMKM Minta UMKM Fokus Penuhi Kebutuhan Domestik Saja