EmitenNews.com - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sukses mencatat pengurangan emisi. Per Juli 2023 mencapai 480 Kilo Ton C02eq atau 110 persen dari target Juli lalu. Hasil itu, dilakukan dengan baik dari regional maupun anak usaha terafiliasi. Sebagai Subholding Upstream Pertamina, Sukses PHE itu, sekaligus menjadi kado HUT ke-78 RI.
Awang Lazuardi, Direktur Pengembangan dan Produksi PHE, menyampaikan sejumlah strategi perusahaan dalam mendukung dekarbonisasi. ”PHE telah menjalankan 6 pilar dekarbonisasi yaitu energy demand & efficiency, gas recovery & asset integrity, low carbon power, low carbon heat, CCUS/CCS dan offsetting melalui natural based solution. Pencapaian PHE itu, salah satu bukti komitmen Pertamina Hulu dalam melaksanakan dekarbonisasi bersamaan dengan pelaksanaan program kerja untuk mendukung ketahanan energi nasional,” jelas Awang.
Subholding Upstream Pertamina konsisten, dan berkomitmen mendukung program pemerintah mencapai target penurunan emisi 29 persen pada 2030, dan Net Zero Emission pada 2060. Selain peresmian uji coba injeksi CO2 telah dilakukan pada Oktober 2022 di Pertamina EP Jatibarang Field, beberapa program kerja dalam mendukung dekarbonisasi juga dilaksanakan di lingkungan Subholding Upstream Pertamina.
”Regional Sumatera memiliki proyek optimalisasi pemanfaatan gas suar untuk bahan bakar turbin pada 2 fasilitas operasi, dan pembangunan pembangkit listrik tenaga surya WK Rokan fase 1 bekerja sama dengan Pertamina Power Indonesia,” tambah Awang.
Selain itu, PHE juga melakukan optimalisasi pengoperasian gas fuel dilakukan secara bertahap setiap tahun, dan low carbon fuel switching melalui penggunaan biosolar B30 sebagai bahan bakar untuk marine fleet di Mahakam. Program eksisting dekarbonisasi itu, merupakan fase pertama sembari meletakkan fundamental fase 2 dan 3 mengenai implementasi ccs ccus, dan carbon trading termasuk si pilar strategy ESG PHE
PHE selaku Subholding Upstream Pertamina juga telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) sebagai partisipan/member sejak Juni 2022. PHE akan terus mengembangkan pengelolaan operasi di dalam dan luar negeri secara profesional untuk mewujudkan pencapaian menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang Environmental Friendly, Socially Responsible dan Good Governance. (*)
Related News
Belum Berhenti, Harga Emas Antam Naik Lagi Rp12.000 per Gram
Mobil Baru Mahal,Gaikindo Ungkap Yang Bekas Penjualannya Meningkat
Distribusi Reksa Dana MONI II Kelas Income 2, Bank DBS Kolaborasi MAMI
IFG Gelar Research Dissemination 2024, Hadirkan Dosen Sejumlah PT
Sampai 19 November Rupiah Melemah 0,84 Persen dari Bulan Sebelumnya
BI Kerahkan Empat Instrumen untuk Jaga Stabilitas Rupiah