EmitenNews.com - Tunas Alfin (TALF) sepanjang 2022 mentabulasi laba bersih Rp42,16 miliar. Menanjak 104 persen dari edisi sama tahun sebelumnya Rp20,58 miliar. Alhasil, laba per saham dasar menjadi Rp31,15 dari periode sama tahun sebelumnya Rp15,21 per lembar. 


Penjualan bersih Rp1,31 triliun, naik 25 persen dari edisi sama 2021 sejumlah Rp1,04 triliun. Beban pokok penjualan Rp1,17 triliun, bengkak 24 persen dari edisi sama 2021 sejumlah Rp946,06 miliar. Laba kotor Rp140,09 miliar, melesat 37 persen dari edisi sama 2021 sebesar Rp101,82 miliar. 


Beban penjualan Rp24,40 miliar, naik dari Rp20,69 miliar. Beban umum dan administrasi Rp46,82 miliar dari Rp42,95 miliar. Pendapatan operasi lain Rp12,71 miliar naik dari Rp9,54 miliar. Beban operasi lain Rp1,38 miliar naik dari Rp1,33 miliar. Laba usaha Rp80,18 miliar, naik dari Rp46,37 miliar. 


Pendapatan keuangan Rp146 juta dari Rp326 juta. Biaya keuangan bengkak menjadi Rp20,82 miliar dari posisi sama sebelumnya hanya Rp15,60 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp59,50 miliar dari Rp31,09 miliar. Pajak penghasilan Rp15,19 miliar naik dari Rp8,66 miliar. Laba tahun berjalan Rp44,31 miliar melejit dari Rp22,43 miliar. 


Total ekuitas Rp1,18 triliun menanjak dari akhir 2021 sebesar Rp1,04 triliun. Jumlah liabilitas Rp610,87 miliar naik dari edisi akhir 2021 senilai Rp522,24 miliar. Jumlah aset Rp1,79 triliun menanjak dari edisi akhir 2021 sebesar Rp1,56 triliun. (*)