EmitenNews.com -PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) pada 30 Mei 2023 menyelenggarakan seminar dalam rangka soft launching fasilitas Pinjam Meminjam Efek (SLB) Bilateral. Acara ini diadakan untuk memperkenalkan fasilitas SLB Bilateral kepada para pelaku pasar modal Indonesia dan meningkatkan pemahaman tentang peluang bisnis serta manfaatnya.

 

Sebagai salah satu bentuk kontribusi dalam mendorong likuiditas transaksi di pasar modal Indonesia, KPEI memiliki peran sebagai central counterparty dan penyelenggara kliring transaksi Bursa dan transaksi diluar Bursa. Salah satu dari beberapa fasilitas market infrastruktur yang KPEI sediakan adalah Pinjam Meminjam Efek (Securities Lending and Borrowing). 

 

Kemudian fasilitas SLB Bilateral disediakan untuk melengkapi fasilitas SLB yang sudah berjalan saat ini, yaitu kegiatan pinjam meminjam efek dengan mekanisme transaksi negosiasi dan berdasarkan kesepakatan antara lender dengan borrower, untuk kemudian dikelola melalui sistem SLB Bilateral. 

 

Fasilitas SLB Bilateral memiliki konsep yang lebih flexible, diantaranya dalam hal besaran fee, besaran nilai jaminan, periode pinjaman, jenis efek pinjaman dan agunan termasuk obligasi,serta jumlah pengembalian efek. Dengan adanya fasilitas SLB Bilateral, maka transaksi pinjam meminjam efek akan menjadi lebih teratur dan wajar. Selain itu, SLB Bilateral memungkinkan Partisipan dapat mengoptimalkan semua efek yang layak untuk dapat ditransaksikan dalam fasilitas SLB Bilateral. 

 

Seminar dengan tema "Exploring Business Opportunities and Benefits of Bilateral Securities Lending & Borrowing" dilaksanakan di Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia, Jakarta, dihadiri oleh Bank Indonesia, assest management, Direksi Anggota Kliring, pimpinan Bank Kustodian, dan asosiasi-asosiasi pasar modal terkait. Seminar menghadirkan beberapa narasumber yaitu Jason Wells (Chairman of Pan Asia Securities Lending Association/PASLA), Jeffrey Hendrik (Direktur PT Bursa Efek Indonesia), Alex Widi Kristiono (Direktur PT Mandiri Sekuritas), Hendra Raharja (Acting Head of Citi Indonesia Securities Services), dan Antonius Herman Azwar (Direktur KPEI). 

 

Selain memperkenalkan SLB Bilateral sebagai fasilitas baru di pasar modal Indonesia, melalui pemaparan materi yang disampaikan oleh para narasumber, peserta diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang peluang bisnis dari fasilitas SLB Bilateral serta pelaksanaannya secara best practice.