EmitenNews.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jambi mencatat jumlah kredit yang disalurkan oleh perbankan mencapai Rp49,08 triliun. Terbesar jumlah kredit untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Rp22,4 triliun atau sebesar 45,71 persen.

 

Dalam keterangannya di Jambi, Rabu (27/12/2023), Kepala OJK Jambi, Yudha Nugraha Kurata mengatakan hingga Oktober 2023 kredit yang disalurkan bank konvensional mencapai Rp44 triliun. Sedangkan pada bank syariah disalurkan Rp5,08 triliun.

 

"Secara year on year jumlah kredit yang disalurkan tumbuh 5,54 persen," kata dia.

 

Porsi kredit berdasarkan jenis penggunaannya paling tinggi disalurkan pada kredit konsumsi sebesar Rp21,25 triliun atau 43,29 persen.



Untuk kredit investasi tersalurkan sebanyak Rp12,44 miliar atau sebesar 25,34 persen. Kredit untuk penggunaan modal kerja tersalurkan sebanyak Rp15,40 triliun atau sebesar 31,47 persen dari total kredit yang disalurkan perbankan.



Lalu, berdasarkan kategori debitur, jumlah kredit untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mencapai Rp22,4 triliun atau mendapatkan porsi sebesar 45,71 persen sedangkan penyaluran kredit non UMKM mencapai Rp26,65 triliun dengan porsi kredit sebesar 54,29 persen.



Terdapat beberapa sektor lapangan usaha yang mendapatkan penyaluran kredit terbesar meliputi lapangan usaha pemilikan peralatan rumah tangga dan lainnya dengan porsi kredit mencapai 29,70 persen atau sebesar Rp14,58 triliun. ***