Kuartal I - 2022, MNC Digital (MSIN) Klaim Laba Tumbuh 84 Persen Jadi Rp140 Miliar

Beban G&A tumbuh sebesar 157% YoY menjadi Rp85 miliar pada Q1-2022 dari Rp33 miliar pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Peningkatan substansial dalam beban G&A terutama disebabkan oleh peningkatan dan penyerapan biaya dari operasi digital MSIN yang baru dikonsolidasikan.
Related News

Petinggi TBS Energi (TOBA) Buang Saham Harga Atas

Dirut NSSS Caplok 29,5 Juta Saham Harga Murah

Harga Drop! Bos GPSO Lepas Saham Rp12,2 M

BSDE Grup Sinarmas Mulai Tawarkan Surat Utang Rp1T

Tiga Komisaris Waskita Beton (WSBP) Mundur, Ada Alasan?

Ini Alasan BEI Kembali Suspensi Saham SBAT