EmitenNews.com - UBC Medical (LABS) per 30 September 2024 mengemas laba bersih Rp5,61 miliar. Meroket 157 persen dari episode sama tahun lalu sebesar Rp2,18 miliar. Padahal, pendapatan susut menjadi Rp106,42 miliar dari posisi sama sebelumnya Rp136,69 miliar. 

Beban pokok pendapatan Rp62,41 miliar, mengalami penciutan dari periode sama tahun lalu Rp80,63 miliar. Laba kotor tercatat Rp44,01 miliar, menukik dari edisi sama tahun lalu Rp56,06 miliar. Beban penjualan dan pemasaran Rp16,9 miliar, mengalami penyusutan dari fase sama tahun lalu Rp26,75 miliar. 

Beban umum dan administrasi Rp20,19 miliar, menciut dari periode sama tahun lalu Rp22,5 miliar. Total beban operasional terkumpul Rp37,09 miliar, mengalami perosotan dari posisi sama tahun lalu Rp49,26 miliar. Laba usaha Rp6,91 miliar, naik tipis dari edisi sama tahun lalu Rp6,8 miliar.

Pendapatan keuangan Rp80,81 juta, melejit dari Rp1,95 juta. Biaya keuangan Rp2,22 miliar, naik tipis dari Rp2,15 miliar. Rugi selisih kurs Rp175,51 juta, bengkak dari laba Rp501,87 miliar. Pendapatan lain-lain Rp1,01 miliar, susut dari Rp1,09 miliar. Jumlah beban Rp1,3 miliar, bengkak dari Rp572,69 juta. 

Jumlah ekuitas Rp141,61 miliar, melonjak 187 persen dari edisi akhir tahun lalu Rp49,36 miliar. Total liabilitas Rp95,85 miliar, mengalami penciutan 14 persen dari akhir 2023 senilai Rp110,92 miliar. Jumlah aset Rp237,47 miliar, melesat 48 persen dari posisi akhir tahun sebelumnya Rp160,28 miliar. (*)