EmitenNews.com - Bank Indonesia bersama Otoritas Jasa Keuangan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (OJK Kaltimra) menguatkan edukasi keuangan digital, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif. BI mencatat jumlah pengguna QRIS di Kaltim meningkat.

"Pekan lalu, kami bersama OJK Kaltimra sudah komitmen bersepakat dalam penguatan literasi dan edukasi yang meliputi inklusi keuangan, perlindungan konsumen, Cinta Bangga Paham Rupiah, dan keuangan digital," kata Kepala BI Kaltim Budi Widihartanto di Samarinda, Senin (3/2/2025).

Penting dicatat, penguatan edukasi keuangan digital ini dilakukan secara kolaboratif dan masif guna mendorong inovasi digitalisasi pembayaran, mendorong peningkatan akseptasi pembayaran digital, sinergi dan kolaborasi peningkatan akses pembiayaan UMKM dan ketahanan pangan.

Harapannya, melalui kerja sama itu dapat meningkatkan penggunaan keuangan digital sepanjang tahun ini dan tahun-tahun mendatang, karena manfaat uang digital sangat banyak antara lain menghemat waktu transaksi, meminimalisir membawa uang tunai, meningkatkan keamanan transaksi, dan lainnya.

Pembayaran non-tunai melalui QRIS sepanjang triwulan mencapai 779.000 dari sisi pengguna, kemudian sebanyak 560.000 dari sisi merchant.

"Jumlah pengguna QRIS di Kaltim pada triwulan III - 2024 meningkat ketimbang triwulan II dan triwulan I, yakni triwulan II ada 760.563 pengguna dan pada triwulan I tercatat 744.469 pengguna," kata Budi Widihartanto. ***