Lanjutkan Buyback, Nusa Konstruksi (DGIK) Siapkan Belanja Rp48,33 Miliar
EmitenNews.com - Nusa Konstruksi Enjiniring (DGIK) menyiapkan anggaran maksimal Rp48,33 miliar. Alokasi dana itu, untuk buyback maksimum 300 juta lembar saham. Aksi pembelian kembali saham itu, setara dengan 5,41 persen dari jumlah saham perseroan.
Durasi buyback akan berlangsung sepanjang tiga bulan. Itu terhitung sejak 19 Juni 2023. Pembelian saham dengan skema buyback itu, menggunakan dana nganggur alias idle. Dengan begitu, tidak akan mengganggu atau mempengaruhi pendapatan, dan pembiayaan perseroan.
Apalagi, per 31 Maret 2023, perseroan mencatat laba bersih per saham senilai Rp0,96. Sedang performa laba per saham setelah aksi buyback dilakukan akan menjadi Rp2,28 per eksemplar. Dengan buyback, akan mengubah peta persebaran saham beredar. Namun, tidak signifikan terhadap performa laba per saham.
Sebelumnya, periode 17 Maret 2023 hingga 17 Juni 2023, perseroan telah menuntaskan buyback senilai Rp1,66 miliar. Itu dengan menyerok 12.802.700 helai alias 12,80 juta lembar pada harga rata-rata Rp129,73 per lembar. Dengan hasil itu, sisa anggaran buyback Rp48,33 miliar. (*)
Related News
Drop 726 Persen, Produsen Antimo (PEHA) Maret 2024 Tekor Rp29 Miliar
Tumbuh 39 Persen, Alam Sutera (ASRI) Maret 2024 Serok Laba Rp42 Miliar
Genjot Kredit, Buana Finance (BBLD) Ngutang Bank Jago Rp50 Miliar
Susut 38 Persen, Laba Mandala (MFIN) Maret 2024 Sisa Rp91 Miliar
Kapok Rugi! Laba Diagnos (DGNS) Maret 2024 Melejit 106 Persen
Dapat Restu, Adaro (ADRO) Bersiap Buyback Rp4 Triliun