Lewat Anak Usaha, Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) Dirikan Perusahaan Baru
Ilustrasi PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN). Dok. Investor Daily.
EmitenNews.com - PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) mendirikan perusahaan baru secara tidak langsung melalui anak usahanya yaitu PT Armada Maritim Persada (AMP) pada Kamis (31/10/2024). Perusahaan baru ini bergerak di bidang angkutan laut perairan pelabuhan dalam negeri untuk barang.
Dalam keterangan tertulisnya Jumat (1/11/2024), Corporate Secretary CUAN, Robertus Maylando Siahaya menuturkan bahwa CUAN melalui AMP mendirikan anak usaha baru bernama PT. Usaha Berlayar Lancar (UBL).
Pendirian ini telah dinyatakan dalam Akta Pendirian Perseroan Terbatas No.10 tanggal 28 Oktober 2024, dibuat dihadapan Notaris Marliansyah, SH, M.Kn.
Bagusnya, pendirian UBL juga telah mendapatkan pengesahan dari Menkumham RI Nomor: AHU-0086389 AH.01.01.TAHUN 2024 tanggal 31 Oktober 2024.
Berdasarkan Akta Pendirian UBL, AMP memiliki kepemilikan di dalam UBL sebanyak 4.000 lembar saham atau sebesar 40% dengan nilai nominal sebesar Rp4.000.000.000.
Robertus Maylando Siahaya menyebutkan, UBL merupakan perusahaan yang bergerak di bidang angkutan laut perairan pelabuhan dalam negeri untuk barang.
Pendirian UBL adalah sebagai salah satu persyaratan pemenuhan perizinan agar Perseroan dapat mengintegrasikan kegiatan logistik pengangkutan barang.
Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, kegiatan logistik angkutan laut perairan pelabuhan dalam negeri tidak dapat digabungkan dengan perizinan usaha lainnya.
Pendirian UBL akan menunjang kegiatan usaha utama Perseroan dan memperluas jaringan usaha serta bagian dari rencana pengembangan usaha jangka panjang Perseroan untuk menjadi perusahaan pertambangan yang terintegrasi dan efisien. ***
Related News
Waskita (WSKT) Ungkap Rampungkan Proyek Mrican Rp195M
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi