Lonjakan Penumpang Kereta Cepat Whoosh Capai 20 Ribu di Akhir Pekan
gambar emiten KCIC
EmitenNews.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat peningkatan volume penumpang secara signifikan selama libur panjang Maulid Nabi.
Lonjakan penumpang Kereta Cepat Whoosh masih terus terjadi, terutama untuk keberangkatan dari Stasiun Halim menuju Bandung. Sekitar 18 ribu tiket telah terjual untuk keberangkatan Minggu (15/9/2024), dan angka tersebut diperkirakan akan terus bertambah hingga melebihi 20 ribu penumpang.
"KCIC mengoperasikan 48 perjalanan Whoosh setiap harinya dengan total 115.392 kursi tersedia untuk periode 13 hingga 16 September 2024," kata Corporate Secretary PT KCIC, Eva Chairunisa, Minggu (15/9/2024).
Hingga Sabtu (14/9/2024), volume penumpang tertinggi tercatat dengan 23.500 tiket terjual, terutama untuk keberangkatan dari Stasiun Halim. Seluruh tiket untuk jadwal kereta pertama pukul 06.40 hingga kereta terakhir pukul 20.30 telah habis terjual.
KCIC menghimbau masyarakat untuk membeli tiket secara online melalui aplikasi resmi Whoosh, situs web, dan mitra seperti KAI Access, Livin Mandiri, Brimo, dan BNI Mobile. Meskipun tiket juga bisa dibeli di loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di stasiun, pembelian melalui aplikasi memungkinkan penumpang untuk membatalkan atau mengubah jadwal secara online.
Pada liburan kali ini, KCIC mencatat peningkatan 25 persen dalam jumlah penumpang dibandingkan pekan sebelumnya. Pada 13 September 2024, sebanyak 22.159 penumpang menggunakan Whoosh, dengan total penjualan tiket untuk periode 13-16 September mencapai 75 ribu.
"Kami mencatat 19 dari 24 jadwal keberangkatan dari Stasiun Halim telah habis terjual, dan okupansi jadwal lainnya di atas 85 persen," ujar Eva, Sabtu (14/9/2024).
KCIC juga fokus pada peningkatan akses menuju stasiun dan integrasi moda transportasi. Stasiun Halim terkoneksi dengan berbagai jalur seperti Jl DI Panjaitan, LRT Jabodebek, Shuttle menuju Bandara Halim Perdanakusuma, dan Bus Transjakarta. Sementara di Stasiun Padalarang dan Tegalluar, terdapat layanan bus, taksi, dan transportasi online yang terintegrasi dengan jalur kereta cepat.
Eva berharap konektivitas yang baik ini memungkinkan penumpang menikmati perjalanan yang nyaman dan efisien menuju berbagai destinasi.
Advertorial
Related News
Pefindo Tegaskan Peringkat idCCC untuk Obligasi I/2018 Terbitan ZINC
Emtek Tambah Kepemilikan, Itukah Penyebab Volatilitas Saham Bukalapak?
Bank IBK (AGRS) Alihkan 20,15 Juta Saham Treasuri, Intip Lengkapnya
MDKA Sedot Biaya Eksplorasi Rp144,8 Miliar, Telisik Hasilnya
Perkuat Modal, Lippo Group (LPCK) Godok Right Issue 3 Miliar Lembar
Refinancing, Cikarang (POWR) Jajakan Surat Utang USD500 Juta