EmitenNews.com - Perdagangan pasar saham Indonesia berpeluang untuk melanjutkan pola penguatan jangka pendek hingga panjang, setelah kemarin mampu bertahan di teritori positif dengan kenaikan sebesar 0,21 persen ke level 6.265. Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, mengatakan saat ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah gejolak market global maupun regional. "Peluang kenaikan IHSG masih cukup besar," ucap William, di Jakarta, Selasa (29/10). Menurutnya, koreksi wajar yang terjadi pada IHSG bisa dimanfaatkan sebagai peluang untuk mengakumulasi pembelian. "Hari ini IHSG berpotensi menguat," kata William. Lebih lanjut William menyebutkan, saat ini IHSG masih memiliki support terdekat yang akan berupaya dipertahankan di level 6.187, sedangkan target resistance terdekat yang berusaha ditembus berada di posisi 6.372. Adanya potensi penguatan lebih lanjut pada laju IHSG hari ini, William merekomendasikan sebelas saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni: 1. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) 2. PT Astra International Tbk (ASII) 3. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) 4. PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) 5. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 6. PT Astra Graphia Tbk (ASGR) 7. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) 8. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) 9. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) 10. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) 11. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP). (Romys)
Related News
Bumi di Persimpangan Jalan? Analisis Rahasia Lonjakan FFO 26 Persen
Bukan Sekadar Harga Batu Bara: Bedah Rahasia Rating idA+ BUMI!
BUMI Rajai Likuiditas: Jebakan Volume atau Efek Nyata Deleveraging?
Battle Fundamental RLCO vs SUPA: Siapakah Sang Juara Pencetak Laba?
Bukan Sekadar ARA: Bedah Arus Kas RLCO Menuju Target Cuan 2026!
IHSG Turun Tapi Asing Masuk Rp3,2T: Jebakan Harga atau Peluang Value?





