EmitenNews.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati pergerakan harga saham PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) terkait pola transaksi saham perseroan yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA).
Pada perdagangan hingga penutupan sesi I Kamis (19/1) saham PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) turun hingga Auto Reject Bawah (ARB) -6,66% ke harga Rp84 per saham. IPPE tercatat diperdagangkan dengan volume perdagangan mencapai 84.037 lot dan nilai Transaksi sekitar Rp705,9 juta.
Sehubungan dengan terjadinya UMA atas perdagangan saham IPPE, BEI meminta para investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M. Panjaitan, dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari A., dalam pengumuman bursa Rabu (18/1/2023).
Selain itu, Bursa juga menghimbau agar para investor mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana corporate action perseroan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
Related News
                            Pengendali Arkadia Digital (DIGI) Serok Saham Rp1,8M
                            WTON Rajai Pasar, Kantongi Pendapatan Rp2,5T di Q3-2025
                            CUAN Dipegang Prajogo 84,08%! Investor Tembus 111.665 Orang
                            PSAB Minta Restu Lepas Tambang Anak Usaha USD540 Juta
                            BSSR Tebar Dividen Interim USD35 Juta, Yield Jumbo!
                            Laba Bank BJB (BJBR) Rontok 32 Persen Sisa Rp790,6M di Q3 2025
                    
                
                
            
                                
                            
                
                    
                    
                    
                    
                    
                    
                    
            
            




