EmitenNews.com - Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Pluit mengapresiasi pelaksanaan Hari Buruh Internasional atau May Day 2023 di Jakarta Utara yang berlangsung tertib. Perayaan May Day tersebut berpusat di Stadion Rawa Badak, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara yang berlangsung pada awal Mei 2023 ini.  


Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Pluit Tetty Widayantie mengatakan tertibnya penyelenggaraan May Day di Jakarta Utara itu tak lepas dari kompaknya Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit di Jakarta Utara sebagai penyelenggara kolaboratif. LKS Tripartit sendiri terdiri dari Pemkot Jakarta Utara, pengusaha, dan serikat buruh.


Menurut Tetty, BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) wilayah Jakarta Utara sendiri dalam kegiatan tersebut berpartisipasi dengan memberikan bantuan bingkisan 600 paket sembako kepada serikat buruh yang ada di wilayah Jakarta Utara. ”Bantuan sembako kepada buruh saat May Day itu selalu kami berikan setiap tahunnya, ” ujar Tetty, dalam keterangannya di Jakarta.


Tetty mengatakan bagaimanapun para buruh merupakan pemangku kepentingan yang utama BPJS Ketenagakerjaan. Untuk itu pihaknya bersama LKS Tripartit di Jakarta Utara selalu mendukung segala upaya demi menyejahterakan para pekerja dan buruh. 


”Bersama LKS Tripartit ini kami tentu ingin bersama-sama mendukung upaya-upaya demi menyejahterakan buruh dan pekerja. Sehingga kita harapkan dengan kolaborasi tiga unsur di LKS Tripartit ini dengan perannya masing-masing dapat memecahkan persoalan-persoalan buruh dan tenaga kerja termasuk persoalan di bidang ketenagakerjaan," ungkap Tetty.  


Menurut Tetty, BPJS Ketenagakerjaan bersama LKS Tripartit selalu berkolaborasi intensif mulai Pemerintah Kota Jakarta Utara, Forum Komunikasi Pimpinan Kota Jakarta Utara, aliansi pengusaha, dan aliansi buruh. ”Salah satu kolaborasi kami adalah sama-sama mengupayakan optimalisasi cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan baik untuk pekerja dan informal di lingkup masing-masing. Karena menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan adalah bentuk dari kesejahteraan pekerja itu dalam hal pemenuhan hak perlindungan program Jaminan Sosial  Ketengakerjaan, yang itu sekaligus juga merupakan kewajiban bagi setiap pemberi kerja dan pekerja,” cetus Tetty. 


Sementara itu Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, mengatakan peringatan May Day tahun ini dikemas berbeda dari sebelumnya. Karena tahun ini buruh tidak lagi menyampaikan aspirasi secara terbuka atau di jalan umum. "Kita ajak buruh memaknai May Day sebagai momentum bersama seluruh stakeholder. Momentum ini bisa menciptakan hubungan industrial yang saling bersinergi," ujar Ali. 


Ali berharap peringatan May Day dapat membangun kebersamaan agar berdampak pada peningkatan produktivitas perusahaan yang akhirnya meningkatkan kesejahteraan buruh. "Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua," ujar Ali. (*)