EmitenNews.com - Palayaran Ekalya (ELPI) sepanjang 2024 mencatat laba bersih Rp252,37 miliar. Melejit 61,93 persen dari episode sama tahun sebelumnya sebesar Rp155,85 miliar. Dengan demikian, laba per saham dasar ikut terkerek menjadi Rp34,05 dari posisi sama sebelumnya Rp21,03. 

Pendapatan Rp1,2 triliun, surplus 12,14 persen dari fase sama tahun sebelumnya Rp1,07 triliun. Beban pokok pendapatan Rp889,19 miliar, bengkak dari edisi sama tahun sebelumnya Rp841,01 miliar. Laba kotor terkumpul Rp316,02 miliar, mengalami peningkatan dari akhir 2023 sebesar Rp237,62 miliar. 

Pendapatan lain-lain Rp32,7 miliar, naik dari Rp12,43 miliar. Beban umum dan administrasi Rp46,78 miliar, susut dari Rp47,78 miliar. Beban bunga Rp34,96 miliar, bengkak dari Rp13,42 miliar. Bagian laba entitas asosiasi Rp43,03 miliar, melesat dari Rp4,25 miliar. Beban pajak final Rp15,18 miliar, bengkak dari Rp12,9 miliar. 

Beban lain-lain Rp27,88 miliar, bengkak dari Rp16,77 miliar. Laba sebelum taksiran penghasilan pajak Rp266,94 miliar, melonjak dari Rp163,41 miliar. Taksiran beban pajak Rp2,96 miliar, bengkak dari edisi sama tahun sebelumnya Rp2,22 miliar. Laba tahun berjalan Rp263,98 miliar, naik dari Rp161,19 miliar. 

Jumlah ekuitas tercatat Rp2,1 triliun, mengalami peningkatan dari akhir tahun sebelumnya Rp1,86 triliun. Total liabilitas terkumpul Rp539,21 miliar, bengkak dari akhir 2023 sebesar Rp493,57 miliar. Jumlah aset terakumulasi Rp2,64 triliun, mengalami lonjakan dari akhir tahun sebelumnya Rp2,36 triliun. (*)