Melonjak Signifikan, BEI Pantau Pergerakan Saham Multistrada Arah Sarana (MASA)
EmitenNews.com – Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan bahwa pihaknya tengah memantau pergerakan saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk. (MASA). Diawasinya MASA ini lantaran adanya indikasi pola transaksi yang tidak wajar yang di luar kebiasaan atau UMA (Unusual Market Activity).
Berdasarkan pantauan EmitenNews.com yang merujuk data perdagangan BEI, pergerakan saham MASA sebagai emiten industri ban kendaraan bermotor ini pada penutupan 23 September 2021 masih bertengger di harga Rp3.880 per saham dan hingga penutupan kemarin, Rabu 29 September 2021 telah berada di harga Rp6.300 per saham atau naik 62,37 persen dalam 4 hari Bursa.
Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham MASA yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity). Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal, jelas Lidia M Panjaitan, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam pengumuman tertulisnya di Jakarta, Kamis (30/9).
Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 24 September 2021 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (Bursa) terkait penyampaian bukti iklan informasi laporan keuangan interim.
Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham MASA tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini. Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya.
Mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS; d. Mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M