EmitenNews.com - Sinar Mas Agro (SMAR) per 31 Maret 2024 mencatat laba bersih Rp177,86 miliar. Melorot 28 persen dari edisi sama tahun lalu Rp248,25 miliar. So, laba per saham dasar menjadi Rp62, merosot dari sebelumnya Rp86. 

Menariknya, pendapatan bersih tercatat Rp17,88 triliun, melejit 2,05 persen dari posisi sama tahun lalu Rp17,52 triliun. Beban pokok penjualan Rp16,16 triliun, bengkak dari sebelumnya Rp15,66 triliun. Laba kotor terakumulasi sejumlah Rp1,71 triliun, mengalami koreksi dari sebelumnya Rp1,85 triliun. 

Beban penjualan Rp963,99 miliar, turun dari Rp1,05 triliun. Beban umum dan administrasi Rp389,44 miliar, menanjak dari sebelumnya Rp315,92 miliar. Total beban usaha Rp1,35 triliun, turun tipis dari periode sama tahun lalu Rp1,36 triliun. Laba usaha Rp363,02 miliar, menyusut dari Rp490,37 miliar. 

Pendapatan bunga Rp8,37 miliar, turun dari Rp16,85 miliar. Ekuitas pada laba bersih entitas asosiasi Rp80,16 miliar, melonjak dari minus Rp1,77 miliar. Rugi selisih kurs Rp136,39 miliar, bengkak dari Rp69,47 miliar. Beban bunga dan keuangan lainnya Rp297,01 miliar, susut dari Rp344,99 miliar.

Lain-lain Rp189,28 miliar, turun dari Rp207,93 miliar. Beban lain-lain Rp155,59 miliar, turun dari Rp191,44 miliar. Laba sebelum pajak Rp207,42 miliar, turun dari Rp298,93 miliar. Total beban pajak Rp29,55 miliar, susut dari Rp50,80 miliar. Laba bersih periode berjalan Rp177,87 miliar, turun dari Rp248,12 miliar. 

Jumlah ekuitas tercatat Rp19,29 triliun, menanjak dari periode akhir tahun lalu senilai Ro19,07 triliun. Total liabilitas Rp19,42 triliun, susut dari sebelumnya Rp20,64 triliun. Total aset Rp38,72 triliun, mengalami reduksi dari akhir 2023 senilai Rp39,71 triliun. (*)