Melorot 28,37 Persen, Laba PGEO Paruh Pertama 2025 Sisa USD68,95 Juta

Salah satu poemangkit hijau besutan Pertamina Energy. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Pertamina Geothermal Energy (PGEO) per 30 Juni 2025 meraih pendapatan USD204,85 juta. Tumbuh minimalis 0,53 persen dari episode sama tahun sebelumnya USD203,76 juta. Beban pokok pendapatan naik menjadi USD83,49 juta dari posisi sama tahun lalu USD77,78 juta.
Laba kotor turun menjadi USD121,35 juta dari periode sama tahun sebelumnya USD125,98 juta. Laba usaha susut menjadi USD109,70 juta dari periode sama tahun lalu USD112,80 juta. Laba sebelum beban pajak tercatat USD97,41 juta turun dari laba episode sama tahun sebelumnya USD138,38 juta.
Itu terutama menyusul rugi kurs USD13,44 juta dari fase sama tahun lalu dengan keuntungan kurs USD16,82 juta. Laba tahun berjalan dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk alias laba bersih USD68,95 juta. Melorot 28,37 persen dari periode sama tahun lalu USD96,27 juta.
Jumlah liabilitas bengkak menjadi USD1,10 miliar dari episode akhir tahun sebelumnya USD988,65 juta. Total aset mencapai USD3,04 miliar, mengalami lonjakan dari periode akhir 2024 sebesar USD2,99 miliar. Jumlah ekuitas USD1,94 miliar, mengalami perosotan dari akhir tahun sebelumnya USD2 miliar. (*)
Related News

Laba Bersih Maybank Indonesia Naik 348,1% Jadi Rp576 Miliar di Q2-2025

Merosot 2,14 Persen, Laba ASII Paruh Pertama 2025 Sisa Rp15,51 Triliun

Laba Indosat (ISAT) Ambles 14 Persen di Semester I-2025

Tambang Emas Grup Bakrie (BRMS) Cetak Laba Meroket 136% di Juni 2025

Indosat (ISAT) Pertahankan Profitabilitas dan Perkuat Fondasi Bisnis

Mitratel (MTEL) Cetak Laba Naik Jadi Rp1,09T di Semester I-2025