Menkop tidak Masalah dengan Thrifting, yang Ingin Diberangus Impor Pakaian Bekas Ilegal
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. dok. Kompas.
EmitenNews.com -
Tidak ada masalah dengan belanja barang bekas. Yang menjadi persoalan, menurut Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki impor pakaian bekas ilegal. Menurutnya budaya thrifting ada di setiap subkultur masyarakat urban. Thrifting adalah hal yang bagus untuk lingkungan karena menerapkan prinsip recycle.
"Jangan ngomong thrifhting, pakaian bekas ilegal. Kita gak mau dibenturkan dengan thrifting. Thrifting gak masalah, ini kan masalahnya barang pakaian bekas ilegal. Saya Menkop UKM ingin melindungi produsen dalam negeri jangan sampai mati diserbu produk impor ilegal," tegas Teten Masduki di Smesco Indonesia, Jakarta Selatan, Selasa (21/3/2023).
Menteri Teten mengatakan pihaknya sudah menyiapkan solusi bagi para pedagang thrifting yang terdampak pemberangusan pakaian impor ilegal. Ia menyediakan hotline untuk konsultasi jika para pedagang tetap ingin berjualan pakaian.
Hotline tersebut dibuka per hari ini di nomor 0811-1451-587 yang bisa dihubungi via WhatsApp. Sementara itu, untuk panggilan telepon ada di nomor 1500587, dibuka pada pukul 8.00 hingga 16.00.
"Makanya kita buka hotline, ayo mau jualan apa ketika mereka tidak bisa lagi jualan pakaian bekas," tandas Teten Masduki.
Advertorial
Related News
Runway Tambah Panjang, Bandara IKN Akan Uji Coba Pesawat Lebih Besar
Perubahan Iklim Berpotensi Tenggelamkan Tiga Pulau Padat Wisatawan ini
Izin Sudah Dicabut, TCN Dilarang Menyuling Air Laut di Gili Trawangan
Kaya Protein, KKP Harap Susu Ikan Masuk Program Makan Bergizi Gratis
Buntut Keracunan Massal di Pengajian, Polisi Bongkar Bisnis Ilegal
Survei Indikator Kejagung Lembaga Hukum Paling Dipercaya, KPK di Bawah