Mitrabara (MBAP) Dorong Pertumbuhan Melalui Diversifikasi Anak Usaha

Direktur Utama Mitrabara Adiperdana Khoirudin menyampaikan paparan publik pada Kamis (2/5/2024), di Graha Baramulti, Jakarta Pusat. dok. ist.
Penjualan batu bara Mitrabara pada tahun lalu mencapai 2,13 juta ton dengan produksi sebesar 2,09 juta ton. Berdasarkan rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB) sampai dengan tiga tahun ke depan atau tahun 2026, perusahaan sudah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk memproduksi batubara hingga 2,45 juta ton per tahun.
Terlepas dari penurunan kinerja, kondisi keuangan perusahaan sebenarnya tetap solid dan sehat. Kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban jangka pendek masih sangat baik, terlihat dari rasio lancar perusahaan yang cukup besar, yakni 3,74 kali. Rasio liabilitas terhadap ekuitas juga masih terkelola dengan baik di level 0,33 kali sementara rasio liabilitas terhadap total aset 0,24 kali.
Kondisi keuangan yang sehat tersebut memungkinkan Mitrabara cukup leluasa untuk mengembangkan usaha, baik secara organik maupun unorganik. Pada tahun 2024 ini, perseroan menganggarkan belanja modal dan investasi sebesar USD57,84 juta, naik signifikan dibandingkan tahun lalu yang sebesar USD11,50 juta. Sekitar 49% dialokasikan untuk bangunan dan prasarana anak Perusahaan dan sekitar 25% untuk investasi di ventura bersama.
“Ini sejalan dengan komitmen kami untuk mendukung pengembangan dari anak-anak usaha perusahaan, yang pada akhirnya akan berkontribusi signifikan pada kinerja perusahaan secara keseluruhan,” ujar Khoirudin. (Eko Hilman). ***
Related News

IHSG Ditutup Naik 0,67 Persen, Saham Tambang Penggeraknya

Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesar Berkapasitas 2,5 MWp

SKK Migas Tawarkan Blok Migas Bali dan Indonesia Timur ke Chevron

IHSG Naik 0,87 Persen di Sesi I, INCO, PGEO, ANTM Top Gainers LQ45

Pemerintah Raup Rp28 Triliun dari Lelang SUN 20 Mei

Kementerian ESDM Umumkan Pemenang Lelang WK Migas Air Komering