EmitenNews.Com - Nusa Penida merupakan salah satu destinasi utama di Bali. Pulau ini terkenal dengan pantai-pantainya yang masih alami, tebing-tebing spektakuler, dan panorama perbukitan. Nusa Penida kini tidak hanya jadi favorit bagi wisatawan lokal, tetapi juga primadona bagi wisatawan mancanegara. Guide saya waktu itu Sisca, merekomendasikan Nusa Penida sebagai destinasi wajib kunjung jika kembali berlibur di Bali. Katanya, rugi sering ke Bali tapi tidak pernah ke Nusa Penida! Wow, menggoda sekali bukan? Oke, sejak itu Nusa Penida saya masukkan dalam daftar wajib kunjung. Alhamdulilah bulan November 2019 lalu kesana.

 

Cuaca bagus, laut tenang, perjalanan naik kapal lancar jaya. Ada dermaga apung dekat Pelabuhan Toyapakeh yang mempermudah kami naik ke daratan. Tidak harus berbasah-basah seperti ketika berangkat. Para pria menyambut cepat, mendekat sambil menawarkan jasa sewa kendaraan, dari motor hingga mobil. Keadaan di luar sangka, Pulau Nusa Penida ternyata berpenduduk (saya memang mengosongkan pengetahuan saat ke sini). Terdapat hotel dan rumah makan, serta akses menuju spot-spot wisata yang bisa dilalui motor dan mobil. Mau kemana pakai apa mudah. Mereka yang datang dengan rombongan bisa sewa mobil. Kalau berdua saja, naik motor tampaknya bakal seru. Apalagi berdua pasangan, bisa menjelajah dengan romantis.

 

Sebelum memulai perjalanan keliling Nusa Penida, memang ada baiknya tahu lebih dulu apa saja yang bisa dikunjungi. Buat yang baru pertama ke Nusa Penida, brosur wisata yang dibagikan oleh para pria penjual jasa sewa mobil bisa diambil gratis. Buat dibaca baik-baik biar tidak ada tempat yang kelewat, apalagi kalau jalan secara mandiri. Daripada nyasar tak tentu arah, lebih baik punya panduan. Untuk kami, mobil yang disediakan sudah dilengkapi supir sekaligus pemandu yang lihai.

 

Marine activities di Nusa Penida di antaranya Bukit Teletubies, Kelingking Beach, Angel Billabong, Broken Beach, Crystal Bay, Atuh Beach, Manta Point, Mola Mola. Itu saja? Tunggu, masih ada lagi nih, di antaranya: Gua Giri Putri, Pura Paluang, Tembeling Water Spring, Guyangan (mata air), Pantai Suwehan, Pantai Banah, Jembatan Kuning Lembongan, Gala Gala Underground House, Seganing Waterfall, Pulau Seribu Nusa Penida. Nah, banyak kan? Tak cukup sehari untuk mengunjungi semuanya. Perlu menginap beberapa hari di Nusa Penida. Bahkan perlu berminggu-minggu jika ingin lebih puas. Untuk one day tour seperti kami, hanya tiga tempat yang dikunjungi. Itu pun berkejaran dengan jadwal kapal kembali ke Sanur. Kalau mau tiga tempat kelar dalam sehari tanpa terburu-buru, harus berangkat sangat pagi dari Sanur. Paling tidak ikut kapal pertama yang jam 7. (Eko S Hilman)