Optimalkan Pengembangan Ekonomi Syariah, Ini Arahan Wapres di Sulbar
![Wapres Ma'ruf Amin. dok. Infopublik. Optimalkan Pengembangan Ekonomi Syariah, Ini Arahan Wapres di Sulbar](https://emitennews.com/uploads/news/image_1716382352.jpeg)
Wapres Ma'ruf Amin. dok. Infopublik.
EmitenNews.com - Optimalkan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Sulawesi Barat. Untuk itu, Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan arahan kepada Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sulbar.
"Susun program dan target terarah dan terukur keberhasilannya serta berdampak langsung bagi peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat," kata Wapres Ma’ruf Amin dalam sambutannya pada acara pengukuhan KDEKS Provinsi Sulbar di Kabupaten Mamuju, Sulbar, Rabu (22/5/2024).
Wapres menegaskan bahwa pemerintah telah memberikan payung hukum sebagai dasar pelaksanaan beragam program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di daerah, termasuk pengalokasian anggarannya oleh daerah.
KDEKS Sulbar diminta segera mengkoordinasikan dan memfasilitasi seluruh pemangku kepentingan dalam penyusunan berbagai program strategis yang diperlukan.
"Program yang disusun semestinya juga memberikan dampak pada penurunan tingkat kemiskinan, stunting, dan mendukung pembangunan inklusif, sehingga manfaatnya terasa nyata dan merata," ujarnya.
Wapres menginstruksikan KDEKS Sulbar mengoptimalkan potensi kekayaan sumber daya alam (SDA) dan keunggulan daerah sebagai sumber pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Sulbar.
"Kaji dan gali potensi unggulan daerah pada keempat fokus pengembangan untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah bagi perekonomian wilayah," tuturnya.
Empat fokus pengembangan ekonomi dan keuangan syariah tersebut, yakni industri keuangan, industri halal, dana syariah zakat dan wakaf serta usaha dan pengembangan pengusaha syariah.
Selain itu, Wapres juga meminta agar sektor-sektor unggulan rantai nilai halal, di antaranya konsep pertanian dan peternakan yang terintegrasi untuk terus dikembangkan. Hal itu menjadikan Sulbar sebagai lumbung pangan yang sangat berpotensi menjadi salah satu penopang pangan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dorong upaya hilirisasi sektor-sektor ini dalam kerangka pengembangan industri halal yang juga selaras dengan ekonomi hijau yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Wapres juga meminta KDEKS Sulbar memperkuat infrastruktur ekosistem guna menjaga keberlanjutan program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di wilayah itu. ***
Related News
![Ilustrasi gambar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Di Tengah Ketidakpastian Pasar, Ini Prediksi SimInvest](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719312052.webp)
Di Tengah Ketidakpastian Pasar, Ini Prediksi SimInvest
![Menko Perekonomian Airlangga menyampaikan optimismenya fundamental ekonomi Indonesia mampu menghadapi risiko global Airlangga Optimis Fundamental Ekonomi RI Mampu Hadapi Risiko Global](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719285067.jpg)
Airlangga Optimis Fundamental Ekonomi RI Mampu Hadapi Risiko Global
![Bank Dunia (World Bank) mengubah proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2025 menjadi 5,1 persen dari sebelumnya 4,9 persen. Bank Dunia Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2025 ke 5,1 Persen](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719284371.jpg)
Bank Dunia Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2025 ke 5,1 Persen
![Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meyakini nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan kembali menguat dengan upaya-upaya intervensi yang terus dilakukan pemerintah dan Bank Indonesia (BI). Wapres Ma'ruf Amin Yakin Rupiah Akan Kembali Bangkit](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719282162.jpg)
Wapres Ma'ruf Amin Yakin Rupiah Akan Kembali Bangkit
![Menkeu mengungkapkan komitmen Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menjaga defisit APBN di bawah 3% dari PDB Presiden Terpilih Prabowo Komit Jaga Defisit APBN di Bawah 3 Persen](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719281845.jpg)
Presiden Terpilih Prabowo Komit Jaga Defisit APBN di Bawah 3 Persen
![Emas Aneka Tambang (Antam) Harga Emas Antam Pagi ini Kembali Terkerek Rp8.000 per Gram](https://emitennews.com/uploads/news/image_1719283140.jpg)
Harga Emas Antam Pagi ini Kembali Terkerek Rp8.000 per Gram