5. Kereta Api Ekonomi Lebaran, terdapat satu lintas pelayanan dengan volume sebesar 18,66 ribu penumpang dalam satu tahun.

6. Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek dengan volume sebesar 220,33 juta penumpang dalam satu tahun.

7. KRL Yogyakarta dengan volume sebesar 3,07 juta penumpang dalam satu tahun.


Sementara, pelaksanaan penugasan subsidi angkutan KA perintis pada kontrak tahun 2022 meliputi:

1. KA Perintis Cut Meutia dengan lintas pelayanan Kuta Blang-Krueng Geukueh sepanjang 21 kilometer dengan nilai kontrak sebesar Rp18,83 miliar dan frekuensi tetap yaitu sebanyak delapan KA per hari.

2. KA Perintis Lembah Anai dengan lintas pelayanan Bandar Udara (Bandara) Internasional Minangkabau – Kayu Tanam sepanjang 38 kilometer dengan nilai kontrak sebesar Rp13,86 miliar dan frekuensi tetap yaitu sebanyak enam KA per hari.

3. KA Perintis Minangkabau Ekspres dengan lintas pelayanan Pulau Aie – Bandara Internasional Minangkabau sepanjang 25,5 kilometer dengan nilai kontrak sebesar Rp24 miliar dan frekuensi tetap yaitu sebanyak 12 KA per hari.

4. KA Perintis LRT Sumatra Selatan dengan lintas pelayanan Bandara – DJKA sepanjang 23 kilometer dengan nilai sebesar Rp119,77 miliar dan frekuensi tetap yaitu sebanyak 88 KA per hari.

5. KA Perintis Batara Kresna dengan lintas pelayanan Purwosari – Wonogiri sepanjang 37 kilometer dengan nilai kontrak sebesar Rp10,3 miliar dan frekuensi tetap yaitu sebanyak 4 KA per hari.(fj)