Pemudik Kendaraan Listrik, Hutama Karya Siapkan 6 SPKLU di Tol Terpeka
Ilustrasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). dok. Top Konstruksi.
EmitenNews.com - Mudik Lebaran 2024 dengan kendaraan listrik di Sumatera Selatan tenanglah. PT Hutama Karya menyiapkan sebanyak enam unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung (Terpeka) di Sumatera Selatan. Tujuannya, memberikan pelayanan dan kelancaran bagi pemudik menggunakan kendaraan listrik saat arus mudik Lebaran 2024.
Dalam keterangannya di Palembang, Sumatera Selatan, seperti dikutip Kamis (28/3/2024), Branch Manager Tol Terpeka Taufiq Hidayat mengungkapkan, SPKLU tersebut tersebar di enam lokasi.Antara lain Rest Area KM 163A, KM 172B, KM 277A, KM 269B, KM 306B, dan KM 311A.
Selain itu, Taufiq Hidayat menjelaskan pihaknya juga menyiapkan sembilan rest area guna menghadapi lonjakan pengguna jalan tol saat arus mudik lebaran.
Dalam rest area itu terdapat sebanyak 827 bilik toilet permanen dan semi, serta memastikan ketersediaan SPBU dengan menambah tiga SPBU modular yang terletak di Rest Area KM 277A, KM 306B dan KM 269B.
"Kebutuhan SPBU ini penting agar tak terjadi penumpukan kendaraan yang mengantre dalam mengisi bahan bakar," jelasnya.
Sejauh ini, pihak Hutama Karya masih berfokus untuk memperbaiki jalan yang rusak pada ruas tol tersebut dan menargetkan rampung pada H-10 lebaran.
Hutama Karya memperkirakan selama arus mudik Lebaran akan terjadi peningkatan penggunaan jalan tol tersebut sebesar 60 persen dari hari biasa.
Menurut Taufiq Hidayat, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 6 April 2024. Sedikitnya, sebanyak 27.662 kendaraan akan meramaikan jalur jalan tol di wilayah itu.
Sedangkan, untuk puncak arus balik terjadi pada tanggal 14 April 2024 sebanyak 27.628 kendaraan melintas tol tersebut. ***
Related News
Penyaluran Kredit Baru Tumbuh Positif di Triwulan I 2024
Meski Terimbas Geopolitik Global, Kinerja APBN Masih On Track
Pemerintah Sudah Belanjakan Anggaran Rp427,6 Triliun di Kuartal I 2024
Realisasi Pembiayaan Hingga Maret 2024 Turun Drastis
Masa Penawaran Sukuk Tabungan ST012 Dibuka, Cek Kupon Yang Ditawarkan
Tidak Sesuai SNI, Pemerintah Musnahkan Produk Baja Senilai Rpp257,2M