EmitenNews.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan kemarin susut 0,03 persen menjadi 7.250,97. Itu menjadi pertanda IHSG bisa melanjutkan koreksi ke posisi 7.173.

Namun, situasi tersebut bukan akhir dari gerak IHSG. Skenario penguatan IHSG masih terbuka lebar. ”Itu dengan catatan IHSG tidak tersungkur ke level bawah 7.110,” tegas Ivan Rosanova, Technical Research Bina Artha Sekuritas.

IHSG akan menjelajahi level support berada di 7.057, 7.028, dan 6.943. Lalu, level resisten di kisaran 7.228, 7.308, dan 7.374. ”Berdasar indikator MACD menandakan momentum bullish,” imbuh Ivan.

Ivan menjagokan saham Adaro Energy (ADRO) dengan take profit Rp2.900. Indah Kiat (INKP) akumulatif buy Rp8.250-8.400 dengan harga terdekat Rp9.300 per lembar. 

Merdeka Copper Gold (MDKA) trading buy Rp2.340 dengan proyeksi Rp2.540. Medco Energy (MEDC) hold atau take profit di kisaran Rp1.420 sebagai target terdekat. Dan, Unilever (UNVR) akumulasi beli Rp2.850-2.890 dengan target terdekat Rp3.100. (*)