Pusat Wisata, Waskita Bereskan Penataan Benteng Pendem Rp152,5 Miliar

Penampakan wajah baru kawasan Benteng Pendem Ambarawa sebagai destinasi baru Jawa Tengah. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Provinsi Jawa Tengah kini memiliki destinasi wisata baru. Yaitu, kawasan Benteng Pendem Ambarawa (Benteng Fort Willem 1) terletak di Kabupaten Semarang. Destinasi wisata baru itu, sudah tuntaskan dikerjakan Waskita Karya (WSKT), dan siap dikunjungi para wisatawan, baik dalam maupun luar negeri.
Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengatakan, setelah dilakukan penataan, kawasan Benteng Pendem Ambarawa diharap dapat dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan atau edukasi tentang bangunan cagar budaya. Ia berharap pula, lokasi tersebut bisa dijadikan destinasi wisata bagi masyarakat.
Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita menambahkan, proyek penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa Tahap I telah rampung sejak tahun lalu. Saat ini, tengah dalam proses pemeliharaan. ”Selanjutnya, kawasan yang membelakangi Gunung Ungaran itu, akan dibuka untuk umum. Kami yakin nanti proyek tersebut dapat menarik banyak wisatawan kelas dunia ke Ambarawa," tutur Ermy.
Tidak mudah mengerjakan proyek benteng terbesar di Pulau Jawa yang dibangun pada abad ke-19 sebagai pertahanan utama sekaligus penjara kolonial dalam perang kemerdekaan itu, karena harus mempertahankan struktur bangunan asli. Sementara penguatan dengan lapisan coating harus dilakukan, supaya tidak mudah rusak dan dipenuhi lumut.
"Dengan pengalaman Waskita Karya selama lebih dari 64 tahun membangun berbagai infrastruktur, kami berhasil menyelesaikan proyek bersejarah ini secara tepat waktu dan mutu. Kami merasa sangat bangga dapat mengerjakan sekaligus berkontribusi menjaga situs cagar budaya di Jawa Tengah,” imbuhnya.
Berdasar Surat Keputusan Bupati Semarang Nomor 432/0112/2021 Benteng Fort Willem I ditetapkan sebagai Situs Cagar Budaya Peringkat Kabupaten. Bangunan tersebut juga telah memenuhi definisi bangunan gedung cagar budaya berdasarkan PP 16 Tahun 2021.
Ermy menyebutkan, lingkup pekerjaan proyek senilai Rp152,5 miliar itu, mencakup penyelamatan bangunan, pengembangan bangunan, dan penataan lanskap atau tata ruang di luar bangunan. Kawasan Benteng Pendem Ambarawa memiliki luas 27.286,38 meter per segi (m2), dengan area parkir 6.429,9 m2, dan area jalan akses 5.873,4 m2.
Sebelumnya, perseroan sukses membangun sejumlah proyek ikonik di Jawa Tengah seperti Masjid Sheikh Zayed Solo serta Masjid Baiturrahman Semarang. ”Sejalan dengan pemerintah, diharap kawasan Benteng Fort Willem I tidak hanya bisa dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi, tapi juga sarana pendidikan tentang bangunan cagar budaya," harap Ermy. (*)
Related News

Kedepankan Bisnis Berkelanjutan, Banyak Emiten Raih Apresiasi CSR

Sukses Genjot Produksi Beras dan Jagung, Mentan Kini Benahi Tebu

IKK di Level 117,5; Konsumen Masih Optimis dengan Kondisi Ekonomi

Menko AHY Ungkap Lima Prioritas Utama Pembangunan Infrastruktur

Kewajiban Neto Investasi Internasional Indonesia Turun USD21,2 Miliar

Harga Emas Antam Hari ini Naik Rp18.000 per Gram