Rawan Koreksi, IHSG Menuju 6.122
Petugas kebersihan menyisir teras depan Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks harga Saham Gabungan (IHSG) akhir pekan lalu longsor 3,31 persen menjadi 6.270. Transaksi perdagangan masih didominasi tekanan jual. Koreksi indeks sudah mencapai target koreksi di kisaran 6.269.
Kalau indeks kembali menembus 6,203 sebagai area support terdekat, arah koreksi Indeks akan mengarah ke kisaran 6.122-6.184. Dengan demikian, sepanjang perdagangan hari ini, Senin, 3 Maret 2025, indeks akan menjelajahi area support 6.203-6.086, dan resistance di kisaran 6.500-6.639.
Berdasar data itu, MNC Sekuritas menyarankan investor untuk mengoleksi sejumlah saham berikut. Yaitu, Bank Syariah Indonesia (BRIS) speculative buy Rp2.450-2.490 dengan proyeksi harga Rp2.570-2.660, dan stop loss Rp2.430. Dharma Satya (DSNG) speculative buy Rp900-910 dengan target harga Rp955-1.005, dan stop loss Rp880.
ESSA Industries (ESSA) buy on weakness Rp690-710 per helai dengan target harga di level Rp760-780 per helai, dan stop loss di posisi Rp670 per eksemplar. Bumi Resources Minerals (BRMS) sell on strength Rp670 per lembar. (*)
Related News
2026 Implementasikan B50, 2027 Giliran BBM Campuran Etanol
IHSG Rontok 1,87% ke Level 8.117, Sektor Energi Pimpin Koreksi
Indonesia Buka Peluang AS Investasi di Proyek Pemurnian Nikel
Indonesia Bersiap Jadi Pusat Inovasi dan Pertumbuhan Tekstil Dunia
IHSG Ambruk 2,94% di Sesi I, Seluruh Sektor Kompak Terkoreksi
Pertamina NRE Gunakan AI NOVA untuk Pantau Kinerja Proyek-proyeknya





