Sematkan Peringkat RAJA idA+, Ini Dalih Pefindo

OPERASI - Terminal Liquefied Petroleum Gas (LPG) besutan Heksa Energi Mitraniaga, entitas perseroan untuk memasok produk energi Jawa Tengah. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyematkan peringkat idA+ Rukun Raharja (RAJA) dengan prospek stabil. Peringkat tersebut mencerminkan posisi pasar kuat, skema kontrak terjamin, dan profil keuangan kuat.
Peringkat itu, dibatasi paparan risiko fluktuasi harga komoditas, dan risiko profil pelanggan terkonsentrasi. Peringkat dapat dinaikkan kalau emiten minyak dan gas asuhan Happy Hapsoro itu, sukses meningkatkan bisnis antar-stream secara keseluruhan.
Terutama bisnis midstream dan hilir, disertai dengan profil keuangan kuat. Peringkat dapat diturunkan kalau emiten besutan menantu Megawati itu, mempunyai utang jauh lebih besar dari proyeksi, secara signifikan melemahkan struktur modal, dan perlindungan arus kas, tanpa dikompensasi kinerja bisnis lebih kuat.
Peringkat juga akan tertekan jika perseroan gagal mempertahankan kontrak end-to-end relatif terjamin terutama bisnis hilir, menghadapi risiko penipisan pasokan gas, atau jika terjadi fluktuasi harga komoditas atau ekonomi makro, akan berdampak buruk pada kinerja bisnis, dan keuangan.
Perseroan bergerak dalam bidang transmisi, dan distribusi gas di Indonesia. Perusahaan juga memiliki aset konsorsium strategis bisnis midstream bermitra dengan Pertamina Gas (Pertagas) sebagai operator pipa transmisi terbesar, dan bisnis hulu dengan memiliki hak partisipasi di blok Jabung, dan Cepu.
Per 30 Juni 2024, pemegang saham perusahaan terdiri dari Sentosa Bersama Mitra 33,95 persen, Hapsoro 28,52 persen, Basis Utama Prima 11,90 persen, PT Zeze Ajuwel Tambang 6,63 persen, dan publik dengan porsi 19 persen. (*)
Related News

Hati-hati! Saham Ini Dalam Pengawasan BEI

Profit Taking! SIC Lego 100 Juta Saham SMLE Rp85 per Helai

Laba dan Pendapatan Kompak Melejit, Simak Kinerja FWCT 2024

Kapok Rugi, Laba KMTR 2024 Meroket 376,8 Persen

Turun 8 Persen, Penjualan Mobil Astra (ASII) hanya 73.077 Unit

Harga Drop, SRTG Gulung 121,76 Juta Saham MDKA Rp1.405 per Lembar