EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali membuka perdagangan (un-suspensi) dua saham emiten yakni PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP). Pada pembukaan perdagangan pagi ini, para investor menyambut saham BCAP dengan aksi jual.
Terpantau BCAP langsung terjun 3,27 persen atau 10 poin ke level 296 per saham dari pembukaan 306 per saham. Bahkan sempat menyentuh level terendah di 286 per saham. Koreksi itu terjadi berkat dorongan aksi jual, tercatat saham BCAP di transaksikan sebanyak 189,39 juta lembar, dengan nilai transaksi mencapai Rp57,40 miliar dan frekuensi sebanyak 5,193 kali hingga pukul 09:10 WIB.
"Suspensi atas perdagangan saham BCAP di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 24 Februari 2022,"kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M. Panjaitan, dalam keterangan resmi BEI, Kamis (24/2).
Seperti diketahui, saham emiten tersebut sebelumnya disuspensi oleh BEI lantaran peningkatan harga kumulatif yang signifikan.
"Bursa menghimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan."terangnya.
Sebagaimana diketahui, pada penutupan perdagangan kemarin (17/2) harga BCAP berada di level Rp306 per saham. Padahal saat penutupan perdagangan Senin, 17 Januari 2022 harganya masih tertahan di level Rp51 per saham atau telah mengalami lonjakan harga hingga 500 persen dalam 1 bulan perdagangan Bursa.
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M