EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali perdagangan saham PT MNC Studios International Tbk. (MSIN) pada hari ini, Rabu 5 Januari 2021.
Pada perdagangan hari ini, MSIN terpantau fluktuatif. Dibuka pada level 2.480 sempat menguat ke harga 2.615 sebelum kembali turun dan malah terkoreksi ke 2.320.
Hingga pukul 10:20 WIB saham emiten milik Hary Tanoe itu bertengger di level 2.400 atau terkoreksi 70 poin setara 3,23 persen dengan volume sebanyak 25,94 juta, nilai transaksi Rp62,58 miliar dan frekuensi sebanyak 9.951 kali.
P.H. Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Endra Febri Styawan menuturkan bahwa pembukaan perdagangan kembali pada saham MSIN tersebut Menunjuk Pengumuman Bursa No.: Peng-SPT-00158/BEI.WAS/12-2021 tanggal 29 Desember 2021, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT MNC Studios International Tbk. (MSIN).
"Maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT MNC Studios International Tbk. (MSIN) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 5 Januari 2022,"kata Endra dalam pengumuman resminya tersebut.
Diketahui sebelumnya BEI melakukan penghentian sementara (suspensi) atas perdagangan saham PT MNC Studios International Tbk. (MSIN). Dihentikannya perdagangan saham MSIN tersebut karena telah terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan.
Tercatat saham MSIN jika dilihat sejak tangga 23-29 Desember 2021, mengalami kenaikan hingga 62% atau 950 poin dari Rp1.530 per lembar menjadi Rp2.480 per unitnya. Bahkan jika dihitung selama sebulan saham MSIN ini naik signifikan sebesar 386,27%.
"Oleh karena itu, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham MSIN, pada perdagangan tanggal 30 Desember 2021. Penghentian sementara perdagangan Saham MSIN tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai"tegasnya.
Ia menambahkan, BEI juga menghimbau Kepada para pihak - pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan.
Related News
Fokus Layanan, Bisnis Employee Benefit Generali Indonesia Meningkat
DPR Minta Menkeu Pertimbangkan Lagi Kenaikan PPN 12 Persen
Apple Naikkan Proposal Investasi 10 Kali Lipat Jadi Rp1,58 Triliun
Dari 54 Jenis di 2010, Produk Hilir Sawit Bertambah Jadi 193 di 2023
Empat Pentolan Astra Agro (AALI) Diperiksa Kejati Sulteng Hari Ini
IHSG Naik 0,22 Persen di Sesi I, ISAT, TLKM, ARTO Top Gainers LQ45