Susut 4 Persen, Laba TLKM 2024 Sisa Rp23,64 Triliun

The Telkom Hub gedung baru Telkom Group. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Telkom Indonesia (TLKM) sepanjang 2024 membukukan laba bersih Rp23,64 triliun. Turun tipis 3,74 persen dari episode sama tahun sebelumnya sejumlah Rp24,56 triliun. Dengan hasil itu, laba bersih per saham menyusut menjadi Rp238,73 dari periode sebelumnya Rp247,92.
Pendapatan tercatat Rp149,96 triliun, tumbuh minimalis 0,5 persen dari posisi sama tahun sebelumnya Rp149,21 triliun. Beban operasi, pemeliharaan, dan jasa telekomunikasi Rp41,2 triliun, naik dari Rp39,71 triliun. Beban penyusutan dan amortisasi Rp32,64 triliun, turun tipis dari Rp32,66 triliun.
Beban karyawan Rp16,8 triliun, bengkak dari Rp15,92 triliun. Beban interkoneksi Rp6,88 triliun, naik dari Rp6,36 triliun. Beban umum dan administrasi Rp6,22 triliun, naik dari Rp6,09 triliun. Beban pemasaran Rp3,82 triliun, bengkak dari Rp3,53 triliun. Keuntungan belum direalisasi dari perubahan nilai wajar atas investasi Rp188 miliar dari tekor Rp748 miliar.
Pendapatan lain-lain bersih Rp281 miliar, menanjak dari Rp252 miliar. Laba selisih kurs Rp136 miliar, melejit dari minus Rp36 miliar. Laba usaha Rp42,99 triliun, mengalami penyusutan dari Rp44,38 triliun. Penghasilan pendanaan Rp1,36 triliun, melesat dari Rp1,06 triliun. Biaya pendanaan Rp5,2 triliun, bengkak dari Rp4,65 triliun.
Bagian laba investasi jangka panjang pada entitas asosiasi Rp3 miliar, naik dari Rp1 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp39,15 triliun, mengalami koreksi dari Rp40,79 triliun. Beban pajak penghasilan Rp8,41 triliun, turun dari Rp8,58 triliun. Laba tahun berjalan Rp30,74 triliun, merosot dari Rp32,2 triliun.
Jumlah ekuitas tercatat senilai Rp162,49 triliun, mengalami lonjakan dari akhir 2023 senilai Rp156,56 triliun. Total liabilitas Rp137,18 triliun, bengkak dari posisi akhir tahun sebelumnya Rp130,48 triliun. Jumlah aset Rp299,67 triliun, mengalami lonjakan dari akhir tahun sebelumnya Rp287,04 triliun. (*)
Related News

Grup Astra (ARKO) Puasa Dividen Selama Tiga Tahun Beruntun

SIG (SMGR) Siapkan Buyback Saham Rp300M, Ini Alasannya

XLSMART Resmi Meluncur, Sahamnya Terjun!

Konservatif, Tahun Ini CBDK Proyeksi Marketing Sales Rp2 Triliun

Refinancing, MEDC Jajakan Surat Utang Rp1 Triliun

BEKS Racik Right Issue 11,36 Miliar Lembar, Telisik Tujuannya