EmitenNews.com - Tedi Bharata menambah porsi kepemilikan saham Bank Mandiri (BMRI). Itu ditunjukkan sang komisaris dengan menjala 30 ribu saham perseroan. Transaksi tersebut telah dipatenkan pada 29 Agustus 2024. 

Transaksi tersebut telah dilakukan dengan kisaran harga Rp7.125-7.175 per saham. Nah, dengan skema harga tersebut, Tedi Bharata dipaksa mengeluarkan dana taktis senilai Rp214,74 juta. 

Transaksi pada 29 Agustus 2024 tersebut, dilakukan dalam tiga tahap. Pada 29 Agustus 2024, tedi membeli 5.000 lembar Rp7.125 per saham senilai Rp35,62 juta. Lalu, pada 29 Agustus 2024, menjala 10 ribu helai dengan harga Rp7.150 per saham sebesar Rp71,50 juta.

Dan, pada 29 Agustus 2024, memborong 15 ribu dengan harga Rp7.175 per helai senilai Rp107,62 miliar. Menyusul transaksi itu, timbunan saham Bank Mandiri dalam genggaman Tedi menjadi 30,3 ribu lombar alias 0,00003 persen. 

Menanjak signifikan dari edisi sebelum transaksi dengan tabulasi 300 lembar. ”Transaksi untuk kepentingan investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tukas Teuku Ali Usman, Corporate Secretary Bank Mandiri. (*)