Tambang Emas Milik Sandiaga Uno (MDKA) Tak Bagi Dividen Meski di 2021 Untung USD36,13 Juta
EmitenNews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perusahaan Tambang Emas milik Sandiaga Uno PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) memutuskan tidak membagikan dividen kepada pemegang saham dari hasil laba bersih sepanjang tahun 2021.
"Kami tidak membagikan dividen mengingat banyaknya jumlah proyek-proyek pengembangan ke depan yang harus dilakukan perusahaan," kata Presiden Direktur MDKA Albert Saputro dalam jumpa pers secara virtual, Jumat (10/6).
Sepanjang 2021, MDKA membukukan pendapatan sebesar 380,96 juta dolar AS dengan laba bersih USD36,13 juta.
Pendapatan tersebut, mengalami peningkatan 18,4 persen dari 321,86 juta dolar AS pada 2020. Tetapi untuk laba bersih perseroan di tahun lalu turun tipis 0,16 persen dari 36,19 juta dolar AS di tahun sebelumnya, jelasnya.
Pendapatan MDKA yang menjadi salah satu portofolio perusahaan investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, didominasi penjualan emas, perak, dan katoda tembaga ke pasar ekspor yang mencapai 359,75 juta dolar AS. Sedangkan, penjualan ke pasar domestik mencapai 16,55 juta dolar AS.
Hasil RUPS juga RUPS juga menyetujui rencana untuk melakukan pembelian kembali (buyback) saham maksimal 0,5% saham dari modal ditempatkan dan disetor MDKA pada tanggal pelaksanaan RUPSLB MDKA dengan alokasi dana maksimal sebesar Rp600 miliar. Buyback saham akan dilakukan secara bertahap dalam kurun waktu maksimal 18 bulan sejak disetujui oleh RUPSLB.
Buyback saham ini dilakukan sehingga MDKA dapat memiliki fleksibilitas yang memungkinkan MDKA memiliki mekanisme untuk menjaga stabilitas harga saham MDKA jika harga saham MDKA tidak mencerminkan nilai/kinerja MDKA yang sebenarnya.
RUPS juga menetapkan perubahan susunan Dewan Komisaris yakni mengangkat Tang Honghui sebagai Komisaris Perseroan menggantikan Richard Bruce Ness yang mengundurkan diri.
Related News
Investor Hong Kong Lirik Saham KDTN, Mau Ganti Pengendali?
Tiga Tahun Menjabat, Bos Bank Banten (BEKS) Mundur
BRI Kucur KUR Rp147,2T! 3,2 Juta UMKM Terdongkrak Asta Cita
SICO Tetapkan Dividen Interim 27 Persen Laba 2025
Pengendali GPSO Serap Lagi 13,3 Juta Lembar, Saham Langsung Ngacir!
Sosialisasi KPP, Bank Mandiri (BMRI) Akselerasi Program 3 Juta Rumah





