EmitenNews.com - Dalam kurun tiga tahun terakhir, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) atau (TLKM) terus menjalankan komitmen untuk bertransformasi menjadi digital telco terdepan. Hal itu tidak lepas dari semangat Telkom untuk mewujudkan visi menjadi perusahaan telekomunikasi digital pilihan utama untuk memajukan masyarakat.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah mengungkapkan, langkah Telkom dalam bertransformasi menjadi perusahaan digital telco memperlihatkan hasil yang baik dengan pertumbuhan yang positif. Pencapaian tersebut tidak lepas dari konsistensi perusahaan dalam memperkuat kapabilitas digital dan melakukan berbagai inovasi sebagai upaya dalam bertransformasi.
"Telkom terus berupaya menangkap peluang yang ada bahkan di masa pandemi untuk mengakselerasi bisnis digitalnya demi memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan bagi perusahaan, value yang optimal bagi stakeholder, dan keberlimpahan manfaat bagi masyarakat Indonesia,” jelas Ririek, dalam keterangan resmi, Kamis (13/10).
Telkom pun memiliki mimpi besar untuk mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dan berdaya saing serta memberikan nilai tambah yang terbaik bagi para pemangku kepentingan, yang tertuang dalam tiga misi perusahaan, yakni mempercepat pembangunan infrastruktur dan platform digital, mengembangkan talenta digital unggulan, serta mengorkestrasi ekosistem digital.
Visi misi yang dicanangkan Telkom pada tahun 2019 tersebut sejalan dengan arahan Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir, bahwa Bangsa Indonesia harus bisa membuktikan kepada bangsa-bangsa di dunia bahwa Indonesia punya ekosistem sendiri.
"Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi digital yang berperan sebagai salah satu tulang punggung digitalisasi Indonesia harus selalu berinovasi dan berkolaborasi untuk dapat wewujudkan ekosistem digital yang merata di masa depan,” ujar Menteri Erick.
Lebih Lanjut Telkom menangkap amanat tersebut sebagai motivasi bagi perusahaan untuk mengakselerasi langkah transformasi dan menjadi lokomotif penggerak digitalisasi Indonesia. Telkom melihat potensi digital tersebut sebagai sebuah peluang besar untuk terus mendukung pemerataan serta peningkatan kualitas digitalisasi yang tengah terjadi.
Membangun infrastruktur telekomunikasi yang kuat dan kompetitif, sambung Ririek, tidak hanya semata-mata untuk memenuhi permintaan pasar dan konsumen yang semakin membutuhkan konektivitas dan mobilitas yang tinggi, tetapi lebih luas daripada itu yakni sebagai upaya untuk memperkuat integritas Indonesia sebagai sebuah negara.
Telkom meyakini bahwa digitalisasi dapat membawa Indonesia untuk melompat atau leapfrog sehingga mampu sejajar dengan negara maju lainnya. Telkom berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung terwujudnya Indonesia yang merdeka dan berdaulat secara digital.
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M