EmitenNews.Com- Team Analis Phillip Sekuritas Indonesia memprediksi IHSG pada Rabu 24-Maret-2021, akan mengalami pelemahan atau Bearish dengan support 6,184 dan resistance di level 6,376.                                                                     


Kami memperkirakan IHSG berpeluang bergerak melemah pada perdagangan hari ini. Indeks saham di Asia pagi ini Rabu(24/3) di buka variative (mixed) setelah indeks saham utama di Wall Street semalam mencatatkan penurunan yang cukup dalam dengan DJIA anjlok lebih dari 300 poin atau sekitar 1% ke level terendah dalam hampir 3 minggu. Investor merasa risiko penurunan (downside risk) di pasar masih akan berlanjut di picu oleh kekhawatiran mengenai biaya rencana belanja infrastruktur Pemerintah AS dan potensi kenaikan pajak untuk membiayai UU Stimulus Ekonomi senilai USD1.9 triliun yang baru di tandatangani Presiden Biden.


Selain itu, investor juga mengambil posisi atau melakukan rebalancing portfolio menjelang akhir 1Q21 dengan menjual saham yang berkinerja bagus (best performers) selama 1Q21 dan memburu saham yang kinerjanya masih belum optimal. 


Faktor lain yang menekan indeks saham global adalah terjadinya gelombang ketiga (third wave) dari pandemik virus Corona (COVID-19), khususnya di Eropa yang mencatatkan lonjakan jumlah kasus penularan baru sementara upaya pendistribusian vaksin masih lemah, akibat masalah dalam produksi dan rantai pasok (supply chain). Jerman memperpanjang masa pemberlakuan kebijakan Lockdown hingga tanggal 18 April. 


Sementara itu, National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID), sebuah lembaga penelitian di AS mengatakan AstraZeneca yang mengembangkan vaksin bersama dengan Universtas Oxford mungkin telah menyertakan data yang sudah kadaluarsa sehingga memberikan gambaran yang tidak komplit mengenai efektifitas vaksin mereka.


Dari sisi makroeknomi, investor mencerna rilis data awal (flash) PMI Jepang di mana data Manufacturing PMI naik ke level 52 di bulan Maret dari perhitungan akhir bulan Februari yang berada di level 51.4. Data awal Services PMI naik tipis ke level 46.5 dari perhitungan akhir bulan Februari, 46.3.


Secara teknikal Team Analis Phillip Sekuritas pada perdagangan hari ini, memberikan gambaran pada para pelaku pasar untuk mencermati pergerakan saham-saham pilihan seperti TOWR, INDF dan DSNG.

 TOWR

Short Term Trend : Bearish

Medium Term Trend : Bullish

Trade Buy : 1,100

Target Price 1 : 1,140

Target Price 2 : 1,170

Stop Loss : 1,080


INDF

Short Term Trend : Bullish

Medium Term Trend : Bearish