EmitenNews.com - Guna meningkatkan kualitas SDM pertanian di wilayah perdesaan, Kementerian Pertanian RI khususnya Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP] mendukung pengembangan Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya [P4S] sebagai tempat berlatih untuk meningkatkan skill petani secara mandiri.


P4S adalah lembaga pelatihan pertanian dan perdesaan yang didirikan, dimiliki, dikelola oleh petani secara swadaya, baik perorangan maupun berkelompok. P4S diharapkan berperan aktif dalam pembangunan pertanian melalui pengembangan sumber daya manusia pertanian, berbentuk pelatihan/pemagangan bagi petani dan masyarakat. Bentuk dukungan untuk P4S melalui pemberian bantuan sarana dan prasarana untuk meningkatkan kualitas pelatihan. Dengan bantuan itu, P4S menjadi pusat pelatihan pertanian di perdesaan yang berkualitas.


Dalam keterangannya yang dikutip Sabtu (23/4/2022), Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan pertumbuhan pertanian harus diikuti oleh SDM andal. SDM pertanian yang andal, dapat meningkatkan bobot pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat, salah satunya meningkatkan kapasitas dan kualitas petani dan penyuluh sebagai ujung tombak kegiatan pertanian.


Terpisah, Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi, mengatakan bahwa P4S merupakan lembaga pelatihan yang didirikan, dimiliki dan dikelola oleh petani secara swadaya, baik perorangan maupun kelompok. P4S aktif dalam pembangunan pertanian melalui pengembangan SDM pertanian dalam bentuk pelatihan dan pemagangan dari oleh dan untuk petani serta masyarakat perdesaan.


”Ini wujud nyata partisipasi aktif petani, khususnya petani maju yang usahanya layak dicontoh dan ditiru petani lainnya dalam mempercepat penerapan teknologi baru. Pembinaan dapat dilakukan melalui bimbingan pelatihan dari aspek kelembagaan, sarana prasarana, ketenagaan, penyelenggaraan pelatihan/permagangan, usaha dan jejaring kerja jelas,” katanya.


BBPP Binuang selaku UPT BPPSDMP mendapat kesempatan menyerahkan bantuan sarana prasarana pembelajaran kepada P4S Nasda Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Balai Besar Pelatihan Pertanian [BBPP] Binuang selaku UPT BPPSDMP mendapat kesempatan menyerahkan bantuan sarana prasana pembelajaran kepada P4S Nasda di Kabupaten Kutai Kartanegara.


Kepala BBPP Binuang Yulia Asni Kurniawati mengatakan penyerahan bantuan sarana prasarana [Sarpras] merupakan upaya pembinaan berkelanjutan bagi P4S Nasda. "Jadikan P4S ini sebagai wadah penumbuhan regenerasi petani milenial di Kaltim, khususnya Kabupaten Kutai Kartanegara. Manfaatkan sebaik-baiknya sarana prasarana yang kami serahkan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan proses pembelajaran di P4S Lamaru Sejahtera."


Sarana Prasarana yang diserahkan berupa; speaker aktif satu unit, proyektor satu unit, tripod layar satu unit, kursi kuliah 22 unit, meja lipat dua buah, webcam satu  unit dan papan nama satu atau total senilai Rp28 juta.


Ketua P4S Nasda, M Hairul Huda, yang juga petani milenial menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan dukungan Kementan melalui BBPP Binuang bagi P4S Lamaru Sejahtera. Dengan bantuan ini, kata dia, menjadikan P4S Nasda sebagai wadah pembelajaran bagi petani mileinial di Kalimantan Timur, serta mendorong meningkatkan pembinaan pada petani dan pemuda desa di sekitar P4S sebagai sentra pertanian modern. ***