Tumbuh 51 Persen, Adhi Karya (ADHI) Raih Kontrak Baru Rp19,1 T Hingga Oktober 2022

EmitenNews.com - PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) merealisasikan perolehan kontrak baru sampai dengan Oktober 2022 sebesar Rp19,1 triliun. Jumlah tersebut naik sebesar 51% dibandingkan perolehan kontrak baru pada periode yang sama di tahun 2021 yang lalu sebesar Rp12,7 triliun.
Beberapa kontrak baru yang didapatkan ADHI di Bulan Oktober 2022 diantaranya Sistem Pengelolaan Air limbah Domestik Terpusat di Kota Banda Aceh dan Plant Road and Drainage di Karawang, Jawa Barat.
Profil kontribusi perolehan kontrak baru sampai dengan Oktober 2022 dari lini bisnis Engineering dan Konstruksi mendominasi sebesar 90%, Properti sebesar 9%, dan sisanya merupakan lini bisnis lainnya. Sedangkan berdasarkan tipe pekerjaan yang diperoleh, jenis proyek jalan dan jembatan sebesar 26%, proyek gedung sebesar 30%, dan proyek infrastruktur lainnya seperti pembuatan bendungan, bandara, jalur kereta api, dan proyek energi, serta proyek lainnya sebesar 44%.
Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru yang bersumber dari Pemerintah sebesar 39%, sumber dari BUMN dan BUMD sebesar 11%, sementara proyek kepemilikian swasta/lainnya termasuk proyek investasi sebesar 50%.
Direktur Utama ADHI, Entus Asnawi dalama keterangan resmi Rabu (23/11) mengatakan ADHI akan terus meningkatkan pertumbuhan kontrak sampai akhir tahun. "kami terus berupaya agar kontrak ADHI terus tumbuh sampai akhir tahun, dan beberapa rencana telah dijalankan untuk mencapai target ADHI di tahun 2022". Ungkapnya.
Dari peningkatan kinerja yang ada menunjukan konsistensi ADHI untuk terus meningkatkan performa Perusahaan ditengah situasi industri pada saat ini. Dari perolehan kontrak baru juga menunjukan bahwa ADHI semakin sadar akan pengembangan bisnis berbasis ekonomi hijau untuk keberlanjutan usaha
Related News

Kurangi Porsi, Sang Dirut Kini Hanya Koleksi 4,52 Persen Saham SULI

Elitery (ELIT) Salurkan Dividen 30 Persen Laba 2024

Laba Minimalis, WINR Putuskan Tak Bagi Dividen

Emiten Boy Thohir (ADMR) Ungkap Aksi Baru Proyek Smelter Aluminium

Teladan Prima (TLDN) Ungkap Sisa Dana IPO di Bank Mandiri

Wira Global (WGSH) Tabur Dividen Irit, Minat?